Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Tabalong

Pembangunan di Kecamatan Jaro Tabalong Terus Didorong, Bendungan dan Rumah Sakit Pratama Sudah Dirancang

Avatar
751
×

Pembangunan di Kecamatan Jaro Tabalong Terus Didorong, Bendungan dan Rumah Sakit Pratama Sudah Dirancang

Sebarkan artikel ini
Camat Jaro, Suwandi. (foto : arif/koranbanjar.net)

Percepatan pembangunan di wilayah Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong terus didorong seiring dengan rencana pembangunan Ibukota Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim).

TANJUNG, koranbanjar.net – Hal itu karena Kecamatan Jaro merupakan wilayah yang berada di utara Tabalong. Tepatnya diperbatasan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dengan Kalimantan Timur (Kalsel).

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Camat Jaro, Suwandi mengatakan, saat ini di wilayahnya sudah memiliki berbagai potensi mulai dari balai benih ikan, balai penyuluhan pertanian, pasar hewan serta ketahanan pangan perikanan tanaman pangan holtikultura perkebunan dan peternakan.

“Ini telah disuguhkan dalam potensi di Kecamatan Jaro,” ujarnya saat menghadiri pelantikan KNPI Jaro, Selasa (14/06/2022).

Tak hanya itu, ke depan di Kecamatan Jaro juga akan dibangun Bendungan Jaro Dua.

Menurut Suwandi, sesuai dengan hasil Rapat Koordinasi dengan Bupati Tabalong bersama seluruh SKPD beberapa hari lalu, dirinya telah untuk memappingkan atau memetakan pembangunan bendungan itu.

“Bapak bupati meminta kepada kita semua untuk mendukung penuh dalam pembangunan bendungan jaro dua,” jelasnya.

Selain bendungan, di Kecamatan Jaro juga direncanakan akan dibangun Rumah Sakit Pratama.

“Dan Alhamdulillah kami sampaikan kepada beliau (bupati) dengan dukungan semua kepala desa sudah kami siapkan untuk mapping lokasi yang akan dibangun rumah sakit pratama,” ungkapnya.

(anb/slv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh