Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Headline

News! Resmi Dibuka Wisata Udara Paralayang dan Gantole di Mandiangin

Avatar
710
×

News! Resmi Dibuka Wisata Udara Paralayang dan Gantole di Mandiangin

Sebarkan artikel ini
Launching spot udara Paralayang dan Gantole di Tahura Sultan Adam oleh Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dan istri, Hj Raudatul Jannah, Sabtu (24/9/2022). (Sumber Foto: iday/koranbanjar.net)

Dibukanya secara resmi wisata udara Paralayang dan Gantole di kawasan Tahura Sultan Adam merupakan upaya untuk menarik wisatawan dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Pemprov Kalsel.

BANJAR, koranbanjar.net Sabtu (24/9/2022) siang secara resmi Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor meresmikan launching spot wisata udara Paralayang dan Gantole di Tahura Sultan Adam Mandiangin Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Peresmian olahraga terbang di udara yang menguji adrenalin, ditandai dengan penekanan tombol sirine ini disaksikan Forkopimda Kalsel dan Ketua DPRD Kalsel Supian HK.

Juga Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Kalsel Fathimatuzzahra dan pimpinan SKPD lingkup Kalsel maupun undangan lainnya.

Gubernur Kalsel atau disapa Paman Birin mengatakan, lokasi Paralayang dan Gantole di Mandiangin merupakan satu-satunya di Kalsel.

Persiapan terbang Paralayang di lokasi spot udara di Tahura Sultan Adam Mandiangin, Sabtu (24/9/2022) siang. (Sumber Foto: iday/koranbanjar.net)

Spot udara di Tahura Sultan Adam adalah lokasi terbaik di Indonesia, dengan pemandangan bentang alam yang menarik.

“Mau ke puncak di Kalsel? Tujuan adalah Mandiangin. Kita ingin menciptakan sumber daya alam terbarukan salah satunya melalui sektor pariwisata, karena kalau batubara itu bisa habis,” katanya.

Di tempat sama, Fathimatuzzahra mengungkapkan, Tahura Sultan Adam pada 2022 ditargetkan Rp3 miliar dan menginjak September sudah Rp2,9 miliar.

“Optimis target tercapai dan akhir tahun bisa jadi melebihi target,” kata dia.

Untuk 2023, sambungnya, Dishut Kalsel sudah memasang capaian target Rp5 miliar menuju Rp10 miliar.

Kawasan Tahura Sultan Adam memiliki banyak spot pariwisata. Spot yang dikembangkan dan baru diresmikan adalah spot udara, dengan menampilkan atraksi baru, unik dan menantang bagi wisatawan.

“Ini sudah melalui kajian, aman dan nyaman sesuai SOP dari konsultan Paralayang dan Gantole. Kami berterima kasih kepada Paman Birin yang meresmikan, dan PT Adaro sebagai sponsor utama,” paparnya.

Diagendakan akan ada atraksi Paralayang oleh satu orang dan dua orang atau tandem. Landasan dan parasut Paralayang telah dipersiapkan.

Namun, cuaca yang kurang mendukung, rintik hujan dan berkabut, maka atraksi ditiadakan.

Sebelumnya, pihak Dishut Kalsel dan Tahura Sultan Adam sudah melakukan ujicoba terbang pada Jumat (23/9/2022).

Bahkan, Kepala Dishut Kalsel Fathimatuzzahra dua kali merasakan sensasi terbang menggunakan Paralayang.

Acara launching spot udara itu sendiri didahului penanaman bibit pohon oleh Gubernur Kalsel dan lainnya di sekitar lokasi. (dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh