BARABAI, KORANBANJAR.NET – Di bulan Ramadan tahun ini cuaca tidak menentu, bisa panas, namun juga hujan. Nah, saat cuaca sedang panas, ketika berbuka puasa pasti yang paling banyak dicari masyarakat biasanya minuman yang dingin.
Namun ada satu minuman yang beberapa tahun terakhir ini sudah tidak terlihat. Walaupun ada, minuman tersebut sangat melambung harganya dibandingkan beberapa tahun lalu. Minuman dikemas dalam botol kaca, masyarakat menamai minuman tersebut dengan nama Panta.
Masyarakat Barabai umumnya, kalau mau minuman ini harus mengeluarkan uang Rp7 hingga Rp10 ribu per botol, itupun harus dipesan 5 hingga 7 hari lamanya. Tahun 2016 perbotol dibandrol hanya dengan harga Rp 3 ribu.
“Entah di mana penjual ini mendapatkan minuman jadul ini, sebab di kota Barabai tidak ada lagi yang memproduksi minuman tersebut. Dulu pernah ada dua perusahaan yang memproduksi minuman bersoda ini, tapi sekarang sudah tutup, tergeser dengan minuman sachet. Namun puasa tahun ini saja banyak yang mencari. Entah kangen dengan rasanya atau gimana, kalau saya pribadi ya memang kangen dengan rasanya tidak tahu dengan yang lain,” ungkap Yati, warga desa Banua Binjai, sekaligus mantan pekerja minuman Panta ini.
Para penjual di wilayah Barabai memasarkan Panta dengan secara online di media sosial seperti Facebook, dengan harga Rp7 ribu ditambah dengan ongkos kirim.(mdr/sir)