Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas meminta umat Islam melaksanakan takbiran dan Salat Iduladha di rumah masing-masing guna mencegah penularan Covid-19.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Hal itu sesuai Surat Edaran (SE) Nomor 17 Tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di tempat Ibadah, Malam Takbiran, Salat Iduladha, dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Qurban 1442 H/2021 M.
Kendati demikian, Salat Iduladha dan hewan kurban tetap menggelar di Masjid Muhammadiyah Al Istiqomah Banjarbaru dengan protokol kesehatan (prokes) dan terbatas di tengah pandemi.
Sebanyak 20 ekor sapi dan 3 ekor kambing, rencananya besok akan dikurbankan.
“Dari tahun ke tahun, kami sudah membentuk panitia dengan 20 kelompok yang diisi 7 orang per kelompok. Sudah paham betul dan setiap satu kelompok menyumbangkan 1 ekor sapi. Sedangkan kambing itu terserah aja, perorangan bagi yang mau menyumbangkan,” Pengawas kurban, Syam kepada korabanjar.net, Senin (19/7/2021).
Ia menambahkan, pembagian daging akan dilakukan dengan cara membagi kupon ke penyumbang sapi dan akan dibagikan lagi ke daerahnya masing-masing.
Syam mengaku, biasanya masyarakat selalu ramai menyaksikan proses penyembelihan hewan kurban. Namun, kali ini tidak dibolehkan lagi untuk menonton.
“Kita tidak tahu, jika di antara mereka yang menonton ada kondisi tubuh mereka yang kurang fit seperti flu yang rentan menyebarkan virus,” katanya.
Ia mengimbau, masyarakat tetap menunggu di rumah saja biarkan para panitia kurban yang bekerja. (MJ-37/YKW)