Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Nasional

Kuat Ma’ruf Diduga Lakukan ML Dengan Putri Candrawathi

Avatar
858
×

Kuat Ma’ruf Diduga Lakukan ML Dengan Putri Candrawathi

Sebarkan artikel ini
Kuat Ma''ruf dan Putri Candrawathi disebut ketahuan Brigadir J saat lakukan hubungan terlarang. (Kolase foto: Instagram @divpropampolri)

Deolipa Yumara selaku mantan pengacara Bharada E mengungkap beberapa hal sebelum rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang digelar, pada Selasa (30/8/2022).

JAKARTA, koranbanjar.netDeolipa berpendapat jika bahwa rekonstruksi hanya bisa mengungkap fakta-fakta kejadian saja dan bukan motif. Dirinya menyebut untuk rekonstruksi yang melibatkan para tersangka pembunuhan Brigadir J, itu tak bisa mengungkap motif asli kasus pembunuhan tersebut.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Untuk motif enggak bisa, karena itu rasa malunya Putri Candrawathi dengan Kuat Ma’ruf. Rekonstruksi gunanya untuk mengetahui peristiwa pembunuhan di lokasi, tapi untuk motif itu kan kesaksian,” kata Deolipa Yumara

Dalam kasus ini, menurut Deolipa Yumara, motif seolah jadi tidak penting untuk diungkap, hal itu diduga karena motif pembunuhan itu berbau aib keluarga.

“Motif bisa apa aja dibikin, tapi jangan sampai motifnya dibikin Yosua atau Brigadir J melecehkan Putri Candrawathi, enggak ada itu,” katanya.

Pelecehan yang dituduhkan kepada Brigadir J nyatanya tidak benar, yang ada justru tersangka Kuat Ma’ruf dan Putri Candrawathi ketahuan berbuat tidak senonoh, lalu hal itu diketahui Brigadir J.

“Enggak ada itu Yosua (Brigadir J) melecehkan Putri, yang ada justru Kuat Maruf dan Putri ketahuan Making Love (ML) oleh Yosua (Brigadir J),” kata Deolipa.

“Kuat Maruf dan Putri Candrawathi ketahuan Making Love (ML), lalu Putri yang panik lapor ke Ricky Rizal (Brigadir RR) supaya datang, sedangkan Kuat Maruf melapor ke Ferdy Sambo dan menceritakan seolah ada kejadian begini begini, padahal Yosua (Brigadir J) ini korban,” ucapnya.

Kemudian, Deolipa juga membantah persoalan keterangan yang menyebut ketika ada kejadian tak senonoh terjadi di Magelang Kuat Ma’ruf tak ada di dalam rumah.

“Kuat Ma’ruf di dalem dong, di lantai atas, kata siapa dia di luar rumah,” kata Deolipa.

Dugaan tindakan tak senonoh yang dilakukan Kuat dan Putri ini, kata Deolipa, diperkuat dengan kecurigaan Bharada E.

“Eliezer (Bharada E) kan ngomong, saya curiga bang, itu si Kuat Maruf sama Putri Candrawathi, si Yosua dikorbanin,” kata Deolipa, menirukan kata-kata yang diucapkan Bharada E.

Deolipa Yumara juga menyebut, tindakan tak senonoh itu pun justru tidak diketahui oleh Ferdy Sambo. “Si Kuat dan Putri sama-sama pinter simpan rahasia,” pungkasnya.

Sementara itu pengacara Putri Candrawathi, Arman Hanis membantah kliennya terlibat perselingkuhan atau berhubungan intim dengan asisten rumah tangga, Kuat Ma’ruf.

Tidak benar sama sekali,” ujarnya saat dikonfirmasi.

Ia mengungkapkan bahwa momen Putri dan Irjen Ferdy Sambo yang terlihat saling mesra selama proses rekonstruksi juga bukti tanda saling sayang antara keduanya. Oleh sebab itu, dia membantah isu perselingkuhan.

“Momen itu spontanitas karena mereka saling sayang dan isu perselingkuhan itu pun sampai saat ini tidak bisa dibuktikan,” tutupnya. (Bay/suara.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh