BANJARBARU – Berdasarkan Hasil Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LHE SAKIP) tahun 2017, Pemerintah Kota Banjarbaru telah mendapat predikat B. Penghargaan ini langsung diberikan pihak Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPan-RB)
Hal itu dikemukakan Menteri PAN-RB, Asman Abnur saat menyerahkan Laporan Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LHE SAKIP) tahun 2017 kepada Pemerintah Kabupaten/Kota Wilayah II di Nusa Dua, Bali, Rabu (31/01) lalu.
SAKIP merupakan sistem terintegrasi dari perencanaan, penganggaran, hingga pelaporan yang memiliki empat fokus pelaporan dan evaluasi, yaitu laporan anggaran, kinerja ‘output’ program pembangunan, kinerja ‘outcome’ program dan kinerja sasaran.
Dengan meningkatkan predikat SAKIP Kota Banjarbaru dari CC tahun 2016 menjadi B tahun 2017 menjadi ukuran keseriusan pemerintah Kota Banjarbaru dalam berupaya meningkatkan kesejahteraan rakyat, memperbaiki tata kelola pemerintahan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani sangat bersyukur dengan naiknya predikat SAKIP Kota Banjarbaru menjadi B. “Ini bukan hasil one man show Walikota atau kepala dinas, tapi ini adalah hasil ikhtiar bersama untuk meningkatkan pelayanan publik, memperbaiki sistem, kinerja dan hasil program pembangunan di Kota Banjarbaru,” ujarnya.
Oleh karena itu, Nadjmi Adhani sangat mengapresiasi jajarannya yang telah meningkatkan kinerja, baik perencanaan, pengukuran kinerja, pelaporan kinerja, evaluasi internal dan capaian kinerja.
“Terima kasih atas kerjasama seluruh aparat birokrasi yang mau berubah, lebih melayani dan lebih profesional, yang masih kurang akan terus diperbaiki,” ujarnya.(humpro banjarbaru/adv)