BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Menjadi pembuka acara Bimtek SIPP dan SP4N-LAPOR! yang dilaksanakan di Gedung Bina Satria, Selasa (31/07) lalu, Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN RB), Diah Natalisa memuji pelayanan publik yang telah diberikan oleh Pemprov Kalsel dan Pemko Banjarbaru.
Diah mengatakan bahwa tahun 2014 lalu, Pemprov Kalsel yang salah satu inovasi pelayanan publiknya masuk dalam 9 Top Inovasi Pelayanan Publik Terbaik.
“Dan ternyata Walikota Banjarbaru adalah salah satu inovator, ketika beliau menjawab sebagai sebagai Camat Landasan Ulin dengan inovasi Pembangunan Jalan Besar Tanpa Bayar. Oleh karena itu, kami merasa bangga dapat berkunjung ke Kota Banjarbaru di mana Walikotanya sangat mendukung majunya pelayanan publik di Indonesia melalui inovasi pelayanan publik,” ucapnya.
Selain itu, Diah juga mengatakan bahwa pelayanan publik yang paling banyak adalah pelayanan dasar. Saat ini yang paling mendominasi adalah bidang kesehatan.
“Termasuk juga pelayanan KTP dan juga BPJS, ya klasik ya, yang memang memberikan dampak kemana-mana. Tetapi apa yang dilaporkan ya inilah yang jelek, tidak seperti itu,” ujarnya.
Itu lebih kepada, lanjutnya, masyarakat memiliki kepedulian dan yang kita lihat di sini adalah bukan masalah pengaduannya tetapi bagaimana tindak lanjut kita untuk memberikan solusi. Ada yang bisa diberikan solusi jangka pendek, menengah maupun panjang.
Diah juga berharap, masyarakat dapat memberikan saran ataupun juga melaporkan mengenai pelayanan yang mereka terima. “Dan ini menjadi ruang terutama penyedia pelayanan publik terutama untuk memberikan pelayanan terbaik maupun memperbaiki kebijakan,” ujarnya.
“Kami sangat surprise ternyata Kota Banjarabaru ini sudah dapat mengimplementasikan aplikasi Lapor maupun SIPP (Sistem Informasi Pelayanan Publik), jadi hal-hal seperti ini lah yang perlu kita koordinasikan tentang kebijakan dari pusat dan bagaimana implementasinya di daerah. Dan hari ini di Banjarbaru diadakan sosialisasi dua kebijakan ini dan kami berterima kasih kepada Bapak Walikota atas kontribusi untuk bangsa dan negara ini,” pungkasnya.
Kemen PAN RB juga memberikan buah tangan berupa buku tentang sosialisasi SIPP dan SP4N-LAPOR! yang dibalas Pemerintah Kota Banjarbaru dengan memberikan kain khas Banjarbaru yaitu sasirangan bordir.(ana)