Pemerintah Kabupaten Kotabaru diwakili Wakil Bupati Kotabaru, Andi Rudi Latif menghadiri Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah (Rakorwasda) dan Rapat Koordinasi Pengawasan Internal Keuangan dan Pembangunan tahun 2021.
KOTABARU, koranbanjar.net- Rakorwasda berlangsung di Aula Idham Chalid, Kompleks Perkantoran Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Banjarbaru, Kamis (20/5/2021).
Dengan mengangkat tema “Strategi Pengawasan Dalam Penanggulangan Lahan Kritis dan Karhutla di wilayah Kalsel” yang dibuka secara langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Selatan, Safrizal.
Wakil Bupati Kotabaru, Andi Rudi Latif mengatakan, Pemerintah Kotabaru akan mengutamakan dan memfokuskan masalah pencegahan Karhutla daripada penanggulangan.
Sebab sambung Arul –demikian Wabup biasa dipanggil–, penanggulangan akan memakan biaya yang sangat besar dan melibatkan banyak orang.
“Jadi kita akan fokuskan perencanaan kerja terkait pencegahan dan secepatnya juga akan kita rapatkan dengan Forkopimda serta instansi terkait,”kata dia.
Lebih lanjut, sambung Wabup, pihaknya sangat setuju dengan apa yang disarankan oleh Sekda Provinsi bahwa kalau bisa dana desa dialokasikan sedikit untuk karhutla.
Sementara itu, Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotabaru, Rusian Akhmadi Jaya memaparkan, saat ini BPBD Kotabaru siaga 1×24 jam dalam menghadapi musibah, baik itu banjir, tanah longsor dan juga karhutla di Daerah Pulau Laut maupun daerah seberang.
“Ini berdasarkan arahan dari Bupati dan Wakil Bupati, kami siap menangani,” cetusnya.
Di samping itu terkait dengan pengawasan, Kepala Inspektorat Kotabaru H Akhmad Fitriadi menyatakan, pihaknya siap mengawal proses pencegahan dari perencanaan sampai dengan pelaksanaan. Dan selalu memonitoring pelaksanaan kegiatan sebagaimana yang disampaikan Wabup dalam konteks pencegahan.(cah/sir)
