Banjir rob di Kabupaten Kotabaru menggenangi jalan, bahkan beberapa rumah di bagian pesisir Kotabaru harus menghadapi kenyataan akibat banjir rob yang merendam hingga semata kaki di dalam rumahnya.
KOTABARU, koranbanjar.net – Fenomena banjir rob di kotabaru menjadi momok, terutama menjelang akhir tahun dari Desember awal hingga Desember akhir ini.
Beberapa wilayah terdampak banjir rob di Kotabaru, antara lain kawasan Desa Rampa, Hilir, jalan Tambal dua dan sebagian area di kawasan wisata Siring Laut Kotabaru.
Meski bukan hal baru, fenomena ini tetap mencemaskan warga di wilayah pesisir, tidak terkecuali warga yang tinggal di kawasan perkotaan (daratan). Banjir rob dengan ketinggian bervariatif juga menggenang hingga ke jalan.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kotabaru Hendra Indrayana mengatakan, sesuai perintah Bupati pihaknya terus memberikan imbauan kepada masyarakat.
“Di Desember ini hingga akhir banjir rob akan kembali tinggi,” ujarnya, Senin (26/12/2022).
Seperti yang terjadi di Perumnas Hilir RT 9, Desa Hilir Muara, Kecamatan Pulaulaut Sigam, akibat banjir rob yang melanda disertai ombak besar mengakibatkan bangunan jalan Titian Desa Hilir Muara ambruk.
“Benar Kejadian tersebut terjadi pada pada 25 Desember 2022 tadi malam,” ujar Hendra kepada koranbanjar.net.
Dengan adanya kejadian tersebut, Hendra menghimbau masyarakat di Wilayah pesisir agar selalu berhati-hati dan waspada selama musim gelombang pasang dan cuaca buruk.
“Kami akan terus mengimbau masyarakat selalu waspada,” pungkasnya.