DPRD Kabupaten Batola kembali menggelar rapat paripurna. Kali ini beragendakan penyampaian Raperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD TA 2023, Raperda tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) Kabupaten Batola tahun 2025-2045, dan Raperda tentang pencegahan dan penanggulangan kebakaran dan penyelamatan, Selasa (2/7/2024).
BATOLA, koranbanjar.net – Terkait Raperda tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) Kabupaten Batola tahun 2024-2046, Pj Bupati Batola Mujiyat mengatakan visi RPJPD 2025-2045 adalah Barito Kuala Maju Berkelanjutan Berbasis Agroindustri. Selanjutnya visi ini dibagi menjadi delapan misi.
Seperti mewujudkan transformasi sosial yang inklusif dan berkualitas, mewujudkan transformasi ekonomi berdaya saing, dan mewujudkan transformasi tata kelola pemerintahan yang bersih dan melayani.
Kemudian mewujudkan ketenteraman dan ketertiban daerah, mewujudkan ketahanan sosial budaya dan ekologi, serta mewujudkan pembangunan kewilayahan yang merata dan berkeadilan.
Berikutnya mewujudkan dukungan sarana dan prasarana berkualitas dan ramah lingkungan, serta mewujudkan kesinambungan pembangunan.
Menyimak seluruh pengantar Raperda, DPRD Batola memberikan tanggapan positif, khususnya Raperda RPJPD 2025-2045.
“Terlebih RPJPD juga memuat arah pembangunan makro seluruh sektor, sekaligus menjadi acuan penyusunan perencanaan jangka panjang,” ujar Ketua DPRD Batola, Saleh.
Saleh juga berharap RPJPD Batola 2025-2045 benar-benar menjadi acuan arah pembangunan setelah ditetapkan menjadi Perda nantinya.
(max/rth)