JAKARTA, KORANBANJAR.NET – Dinas Sosial (Dinsos) Kalsel bersama TP PKK Kalsel akan membangun Panti Rehabilitasi Bina Sosial dan Panti Penyandang Disabilitas Terlantar.
Rencana pembangunan dua panti sosial tersebut sesuai dengan kebijakan program kesejahteraan sosial Pemprov Kalsel.
“Program dan kegiatan peningkatan kesejahteraan sosial terus kita mantapkan. Ini sesuai amanat UU Nomor 11/2009 tentang Kesejahteraan Sosial,” kata Ketua TP PKK Kalsel, Raudatul Jannah Sahbirin Noor, Kamis (28/2/2019).
Dia menjelaskan, sebagaimana diamanatkan UU Nomor 11/2019, pendirian panti khusus harus disertai perangkat organisasi daerah.
“Meski semua permasalahan sudah ditangani Dinas Sosial Kalsel dengan dibantu lembaga sosial terkait, namun upaya maksimalisasi peningkatan pelayanan harus tetap dilakukan,” imbuhnya.
Sekretaris Dinsos Kalsel, Diyah Anur Yani, menambahkan, apa yang menjadi program kesejahteraan sosial, baik yang sudah dilakukan ataupun masih dalam proses pelaksanaan merupakan wujud implementasi sesuai amanah Undang-Undang.
Pembentukan Panti Rehabilitasi Bina Sosial dan Panti Penyandang Disabilitas merupakan amanat UU No 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah. Dasar yuridis lainnya yakni PP No 2/2018 tentang Standart Pelayanan Minimal (pengganti PP No 65/2005) dan Permensos No 9/2018 tentang SPM Urusan Sosial,” sebutnya. (adv/ykw/dny)