Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
DPRD Kalsel

Dewan Kalsel Dorong Percepat Penyelesaian Permasalahan Penetapan Harga CPO

Avatar
512
×

Dewan Kalsel Dorong Percepat Penyelesaian Permasalahan Penetapan Harga CPO

Sebarkan artikel ini
Bang Dhin menyampaikan pendapatnya. (Sumber Foto: Humas DPRD Kalsel/koranbanjar.net)

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dorong Pemerintah Daerah Provinsi Kalsel yang terkait untuk mempercepat menyelesaikan permasalahan penetapan Harga CPO (Crude Palm Oil) dan bisa melibatkan Komisi II DPRD Kalsel.

BANJARMASIN, koranbanjar.net – Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel, M. Syaripuddin, S.E., M.A.P. dalam gelaran Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang langsung dia pimpin bersama DPRD Kabupaten Tanah Bumbu dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait pada Selasa, (24/5/2022) Pagi.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Kami berharap pemerintah dapat menyelesaikan solusi ini dengan cepat agar bisa terealisasi , mudah mudahan rapat ini bisa memberikan manfaat untuk masyarakat khusus nya para petani petani sawit,” ucap Bang Dhin.

Kami, kata politisi PDI Perjuangan ini, juga sangat mengharapkan kerjasama antar SKPD untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Kalimantan Selatan.

Dalam RDP tersebut Ketua DPRD Tanbu H.Supiansyah , ZA, SE,MH juga mengharapkan, mudah mudahan apa yang kami sampaikan disini bisa ditindak lanjuti oleh Provinsi.

“Kalau ini berhasil tidak hanya di tanbu saja yang menikmati, provinsi dan kabupaten lain pun ikut merasakan sehingga efek nya akan bagus untuk perekonomian masyarakat” ujarnya

Ditambahkan Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalsel, Imam Suprastowo, bahwa RDP hari ini merupakan masukan masukan dari kab tanbu bisa kita tindak lanjuti. (humasdprdkalsel/dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh