Di awal April 2022 nanti kita akan memasuki bulan Suci Ramadan. DPRD Banjarbaru pun dorong pemerintah kota (pemko) untuk mulai mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok. Terlebih, saat ini minyak goreng mengalami keterbatasan di pasaran.
BANJARBARU,koranbanjar.net – Menurut Anggota DPRD Banjarbaru, Nurkhalis Anshari, kondisi ini jangan sampai berlanjut hingga Ramadan nanti.
“Sebab sangat menyulitkan dan menambah beban masyarakat, jika sampai bahan pokok mengalami kenaikan di bulan Ramadan nanti,” ujarnya, Kamis (10/3/2022).
Keperluan bahan pokok memang sangat meningkat di bulan Ramadan. Sehingga pihaknya mengharapkan pemko dapat mengontrol kenaikan harga bahan pokok sejak dini.
“Untuk SKPD terkait bisa melakukan pengecekan langsung ke pasar, untuk mengontrol harga dan stok bahan pokok di pasaran. Jangan sampai ada pengendalian stok bahan pokok yang disengaja untuk menaikan harga,” ungkap legislator muda PKS ini.
Serta dirinya mengingatkan, jangan sampai ada kecurangan di pasaran sehingga berdampak semakin menyulitkan masyarakat dan konsumen.
“Pemantauan secara rutin dapat memudahkan pemko untuk mengetahui jika ada indikasi harga komoditas tertentu mulai merangkak naik,” pesannya.
Dirinya berharap, operasi pasar murah dapat dilaksanakan untuk menjaga kestabilan harga.
“Hingga harga minyak goreng dan komoditas lainnya kembali stabil. Jangan sampai harga minyak goreng kembali naik di bulan Ramadan,” harap Wakil Ketua Bapemperda. (maf/dya)