MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Guna menjaga air tetap bersih dan sehat, Bupati Banjar KH Khalilurrahman kembali melakukan Pengangkatan Jamban Apung yang berada di bantaran sungai Martapura, di Desa Antasan Sutun Kecamatan Martapura Barat, dan diganti dengan jamban individual, Rabu (07/11) siang.
Pengangkatan Jamban Terapung langsung dibongkar dilakukan oleh Bupati Banjar H Khalilurrahman dan disaksikan Kepala SKPD Kabupaten Banjar, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Banjar, Camat Martapura Barat serta Kepala Desa Antasan Sutun dan Tokoh Masyarakat.
Bupati Banjar mengatakan bahwa kita sadar bahwa kebiasaan masyarakat yang masih berprilaku buang air besar ke sungai harus menjadi perhatian kita bersama. Kebiasaan yang kurang baik itu sangat berdampak terhadap kesehatan.
“Coba kita bayangkan tiap hari buang air besar disungai, mandi, cuci piring dan baju menggunakan air sungai, bagaimana mau sehat,” ujar Bupati saat sambutan.
Bupati yang kerap disapa Guru Khalil tersebut mengingatkan bahwa sungai itu bukan milik kita tetapi anugerah yang dititipkan Allah SWT yang harus disyukuri. “Untuk itu dimanfaatkan dengan baik dan harus dijaga, agar terus bisa dinikmati oleh anak cucu kita dimasa yang akan datang,” tuturnya.
Karena itu, Bupati sangat bersyukur pengangkatan Jamban Terapung terus digalakan. “Tentunya ini upaya kita memelihara dan menyelamatkan ekosistem air dan kehidupan di dalam sungai serta menjaga lingkungan tetap bersih dan berkualitas,” ungkapnya.