Bupati Banjar H Saidi Mansyur bersama wakilnya Said Idrus Al Habsyie, unsur Forkopimda dan istri melaksanakan salat Idulfitri 1 Syawal 1443 Hijriah di Masjid Agung Al Karomah Martapura, Senin (2/5/2022) pagi.
BANJAR, koranbanjar.net – Bertindak sebagai imam dan khatib, pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Martapura KH Hasanudin bin KH Badruddin.
Dalam khutbahnya KH Hasanuddin mengatakan, momentum hari kemenangan hari raya Idulfitri 1443 Hijriah hendaknya dijadikan sebagai tonggak awal menjadi pribadi yang berjiwa sosial dan dermawan.
Dalam melaksanakan kewajiban zakat fitrah, ada hikmah besar yang terkandung di dalamnya, yakni patut mensyukuri nikmat dan pemberian Allah SWT.
” Melalui zakat menimbulkan perasaan berempati kepada saudara seiman yang membutuhkan pertolongan,” jelasnya.
Idulfitri lanjut Guru Hasanuddin adalah momentum emas untuk memperkuat solidaritas kemanusiaan, dengan saling peduli, berbagi, memaafkan serta mengaktualisasikan nilai-nilai fitrah dalam perbuatan nyata dan perilaku mulia.
” Semoga di momentum Idulfitri ini dapat menjadikan kita manusia yang bermanfaat buat sesama. Dengan jalan meningkatkan kepedulian terhadap sesama, terutama dengan kaum dhuafa, fakir miskin dan yatim piatu. Dengan mengeluarkan zakat fitrah, zakat harta, infak, sedekah dan wakaf,” harap putera ulama masyhur KH Badruddin.
Sementara itu di tempat sama, H Saidi Mansyur atas nama pemerintah daerah beserta keluarga, dimomen kemenangan ini juga sampaikan selamat hari raya Idulfitri 1 Syawal 1443 H.
” Atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah daerah Minal Aidin wal faidzin Mohon maaf lahir dan batin kepada seluruh warga kota Martapura dan sekitarnya,” kata dia.
Saidi Mansyur juga mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan disaat merayakan hari kemenangan bersama keluarga dan kerabat.
” Jangan sampai lengah prokes, terima kasih banyak kepada semua pihak yang turut andil dalam penanganan Covid -19 dan kesuksesan pelaksanaan vaksin,” tutupnya. (dya)
