Selain mengaktifkan posko siaga 24 jam, anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Balangan juga aktif dan rutin pantau Karhutla di ketinggian melalui menara.
BALANGAN,koranbanjar.net – Plt Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan BPBD Balangan Muhammad Syuhada mengungkapkan, pantauan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) memang rutin dilakukan anggota.
Terutama di wilayah yang berpotensi terjadinya karhutla, yaitu di Kecamatan Lampihong dan Batumandi.
“Menara pantau kita ada dua yaitu di Lampihong dan Batumandi, karena dua wilayah ini potensi karhutla cukup tinggi karena memiliki lahan gambut,” ujarnya, Rabu (16/9/2020).
Selain melalui menara pantau, anggota juga dibekali dengan aplikasi untuk memantau karhutla dengan aplikasi LAPAN fire Hotspot.
Menurut Syuhada, tingkat keakuratan aplikasi tersebut mendeteksi lokasi titik hotspot karhutla sangat akurat. Selama ini setelah didatangi ke lokasi sesuai petunjuk aplikasi, memang benar adanya terjadi karhutla.
“Boleh dikatakan 99% akurat, jadi sangat terbantu sekali adanya aplikasi LAPAN Fire Hotspot,” ujarnya. (kominfobalangan/dya)