Guna memastikan insitusinya juga terbebas dari narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) Balangan tes urine kepada puluhan pegawai di instansinya, Kamis (11/2/2021).
BALANGAN,koranbanjar.net – Tes urine dadakan kepada seluruh pegawai BNNK Balangan tanpa terkecuali ini, tujuannya meminimalisir praktik penyalahgunaan obat terlarang bagi anggotanya.
Kegiatan langsung dipimpin Kepala BNNK Balangan AKBP Katamsi di halaman depan kantornya.
Hasil tes menunjukan tak satupun pegawai BNN Kabupaten Balangan terindikasi reaktif menggunakan metafetamina atau jenis narkoba lainnya.
Katamsi menjelaskan, uji sampel itu untuk membuktikan bebasnya peredaran narkotika di kalangan pegawainya.
“Sebagai instansi pencegahan dan penindakan penyalahgunaan obat terlarang, wajib bagi kami para pegawai agar bebas dari narkoba. Sehingga tidak ada anggapan negatif dari masyarakat,” tegasnya.
Dirinya menyatakan, pegawai BNN Kabupaten Balangan yang kedapatan mengkonsumsi atau terlibat dalam peredaran obat terlarang akan ditindak tegas.
“Langsung kita proses jika nanti ada pegawai yang kedapatan mengkonsumsi narkoba,’’ janjinya.
Terlepas dari itu, menurut mantan Wakapolres Balangan ini, memang ada beberapa kendala yang masih menjadi pekerjaan rumah pihaknya dalam menjalankan tugas BNNK Balangan sehari-sehari.
Salah satu kendala tersebut, kata Katamsi, yakni masih terbatasnya personel di BNN serta tenaga medis dalam menjalankan proses rehabilitas yang dijalankan.
“Tapi kita tetap bekerja semaksimal mungkin dalam memerangi narkoba di Balangan,’’ ungkapnya.
Namun, menurut dia, tanggung jawab dalam pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba merupakan tanggung jawab bersama termasuk seluruh elemen masyarakat.
“Kita harus siap saling bahu membahu, bekerjasama guna meminimalisir terjadinya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba yang dapat mengancam kelangsungan hidup generasi bangsa, khususnya di Bumi Sanggam,” kata dia. (kominfobalangan/dya)