Banjar  

BNBP Salurkan Bantuan Banjir di Kabupaten Banjar

Anggota Komisi VIII DPR RI, Syaifullah Tamliha bersama Direktur Dukungan Infrastruktur Darurat (DID) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Zainal Arifin menyerahkan bantuan dana yang diterima simbolis oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Senin (27/2/2023). (Foto: Kominfo Kabupaten Banjar/Koranbanjar.net)
Anggota Komisi VIII DPR RI, Syaifullah Tamliha bersama Direktur Dukungan Infrastruktur Darurat (DID) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Zainal Arifin menyerahkan bantuan dana yang diterima simbolis oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Senin (27/2/2023). (Foto: Kominfo Kabupaten Banjar/Koranbanjar.net)

Anggota Komisi VIII DPR RI, Syaifullah Tamliha bersama Direktur Dukungan Infrastruktur Darurat (DID) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Zainal Arifin melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kabupaten Banjar dan diterima oleh Bupati H Saidi Mansyur, di Mahligai Sultan Adam Lantai I Martapura, Senin (27/2/2023) sore.

BANJAR, koranbanjar.net – Kunjungan kerja tersebut dalam rangka penyerahan bantuan dana yang diterima simbolis oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur.

Dua paket bantuan yang diserahkan, yakni bantuan dana siap pakai Rp250 juta untuk penanganan darurat bencana banjir serat bantuan paket logistik Rp100 juta untuk penanganan darurat bencana banjir, angin puting beliung dan tanah longsor.

Bupati Banjar H Saidi Mansyur menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan bagi masyarakatnya yang terdampak banjir.

Syaifullah Tamliha mengatakan, bantuan melalui BNPB tersebut untuk masyarakat Kabupaten Banjar yang terkena dampak dari banjir, terlebih saat ini statusnya sudah ditetapkan tanggap darurat bencana.

“BNPB kita dorong untuk memberikan bantuan untuk masyarakat yang terdampak,” ucapnya.

Ia menambahkan, pembenahan Waduk Riam Kiwa juga akan dilakukan guna mengurangi dampak dari banjir.

“Insya Allah tender antara Maret dan April ini, paling tidak bisa mengurangi 70 persen air yang menggenangi jalan dan rumah, air akan turun ke sungai,” ujarnya.

Sementara terkait masih panjangnya rentang waktu intensitas hujan yang diprediksi oleh BMKG hingga Mei mendatang, Direktur DID BNPB Zainal Arifin menyebut status daruratnya bisa diperpanjang dan pihaknya akan memberikan bantuan-bantuan lainnya jika memang diperlukan. (Bay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *