MARTAPURA – Angin puting beliung Senin (12/2), tak hanya memporakporandakan puluhan rumah di Pasayangan Barat; Kecamatan Martapura, tetapi juga melanda Masjid Agung Al-Karomah Martapura.
Peristiwa tersebut mengakibatkan kerusakan pada bagian dalam masjid dan area taman hingga mengakibatkan 2 lampu taman ambruk. Tragisnya, musibah itu juga menyebabkan seorang warga mengalami luka-luka hingga harus dilarikan ke RSUD Ratu Zalekha, Martapura.
Kerusakan Masjid Al Koramah, antara lain pada ruang utama, loteng serta beberapa fasilita lainnya.
Pengurus masjid belum bisa memastikan nilai kerugian yang dialami.
Sementara itu, korban diketahui seorang penjaga sendal di masjid tersebut bernama Madi (50).
Menurut keterangan dari saksi mata, kakek tersebut sedang asyik menjaga sendal milik jamaah masjid, tak disangka angin puting beliung yang datang dari arah Utara dan menghantam tempat penitipan sendal hingga ambruk.
Nahasnya sang kakek berada tepat di samping tempat penitipan sendal yang terbuat dari besi tersebut, alhasil sang kakek langsung ditindih besi.
“Waktu kejadian cuaca belum hujan, saya mendengar suara menderu dari arah belakang masjid menuju ke arah penitipan sendal, yang mengakibatkan tempat penitipan tersebut porak-poranda,” tutur satu warga yang lain, Ibung (20).
Korban langsung ditangani para saksi mata dan juga dari PMI. Lalu korban dilarikan ke Rumah Sakit Ratu Zalecha Martapuar menggunakan mobil ambulan milik PMI.
Sesampainya di rumah sakit, korban langsung ditangani secara medis. Korban mengalami benturan pada bagian kening sebelah kiri.
“Korban saat dibawa ke rumah sakit dalam keadaan sadarkan diri, dari luka yang dideritanya terpaksa harus kami jahit,” ujar Humas Rumah Sakit Ratu Zalecha, Oky.
Namun saat dimintai keterangan korban tampak masih pusing dan masih sulit untuk menjawab pertanyaan dari pihak dokter.(sen)