HARUYAN, KORANBANJAR.NET – Aspani, seorang pria yang diduga memiliki keterbelakangan mental, membakar rumahnya sendiri yang beralamat di Desa Dangu, Kecamatan Haruyan, Kabupaten Hulu Sungai Temgah, Kamis (14/2/2019) sekitar jam 13.30 Wita.
Warga setempat pun digegerkan oleh si jago merah yang melalap rumah pria yang hidup sebatang kara itu.
Anehnya lagi, Aspani begitu marah ketika warga dan relawan pemadam kebakaran ingin memadamkan api. Bahkan ia sempat memecah kaca mobil milik pemadam kebakaran.
Warga sekitar Riah, mengatakan Aspani memang diketahui memiliki gangguan jiwa, namun selama ini warga meyakini tidak terlalu parah.
“Aspani ini dikatakan gila ya tidak juga, namun memiliki keterbelakangan mental. Dia hidup sendirian di rumahnya,” ujar Riah kepada koranbanjar.net pasca kebakaran.
Menurutnya, warga tidak mengerti mengapa ia berekukuh membakar rumahnya sendiri. “Bahkan waktu pemadam kebakaran datang, kaca mobil pemadam dipecahnya menggunakan sebilah balok kayu, kalau ada yang melakukan penyemprotan dia marah dan mengancam mau memecahkan kaca mobil pemadam,” tutur Riah.
Untungnya, tambah Riah, aparat kepolisian datang ke lokasi untuk mengamankan. “Namun Aspani langsung lari saat melihat polisi,” ujarnya menceritakan.
Setelah pihak kepolisian berada di lokasi kejadian, akhirnya beberapa unit pemadam kebakaran berhasil menjinakkan api sekitar 20 menit. Namun separo rumahnya sudah hangus terbakar. (mdr/dra)