KANDANGAN, koranbanjar.net – Kolam Renang Amandit Aquatic Center Kandangan dihebohkan dengan penemuan mayat laki-laki, Minggu (17/11/2019) pukul 22.40 Wita. Diduga korban dalam keadaan mabuk-mabukan, saat terjun ke arena loncat indah sore sebelumnya.
Korban diketahui bernama Muhammad Ramadhani yang merupakan warga Desa Tibung Raya, dekat lokasi kolam renang Amandit Aquatic Center Kandangan tersebut. Petang sebelumnya ia dicari pihak keluarga, sebab tidak pulang ke rumah hingga malam hari.
Setelah dilakukan pencarian, ternyata ditemukan sudah dalam kondisi tewas di dalam arena loncat indah, di kolam renang tersebut.
Kepala Seksi sarana dan Prasarana Olahraga, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Syakhriel Anwar menerangkan, setelah dilihat dari rekaman CCTV bersama pihak kepolisian, yang bersangkutan masuk kolam dengan cara illegal.
Dari pantauan CCTV tersebut dijelaskan Syakriel, korban masuk tidak melalui pintu utama dan tidak membeli tiket masuk. Melainkan melalui memanjat pagar belakang sekitar pukul 16.46 Wita.
Setelah di dalam, sekitar pukul 17.18 Wita, korban terlihat terjun ke arena loncat indah pada ketinggian 5 meter, setelah sempat timbul 5 menit kemudian akhirnya korban tenggelam. Saat kejadian sebenarnya masih ada pengunjung di dalam kolam.
“Beberapa orang masih ada mungkin tidak melihat, karena sudah jam pulang, dan diperingatkan oleh petugas karena pukul 18.00 wita semua pengunjung sudah harus meninggalkan kolam renang,” ujarnya.
Informasi yang dihimpun koranbanjar.net, diduga korban saat masuk dalam pengaruh mabuk-mabukan akibat minuman beralkohol, korban dan teman-temannya tersebut sudah sering masuk kolam renang dengan memanjat pagar belakang. Pagar kolam sebenarnya, sudah dipasang kawat berduri, namun entah bagaimana caranya masih bisa ditembus.
Seteleh penemuan tersebut, korban langsung dibawa ke ruang jenazah RSUD Brigjend H Hassan Basery Kandangan, untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (yat/dra)
