Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Kriminal & Peristiwa

Disduk Capil Kabupaten Banjar Kelola “Tambak Udang”

Avatar
275
×

Disduk Capil Kabupaten Banjar Kelola “Tambak Udang”

Sebarkan artikel ini

Sekarang ini Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil atau Disduk Capil Kabupaten Banjar kelola “Tambak Udang” yang merupakan inovasi dalam hal pelayanan publik. Tambak Udang diartikan Datang Melahirkan Bawa Akta Kelahiran untuk Dibawa Pulang.

BANJAR,koranbanjar.net – Diterangkan Kepala Bidang Pemanfaatan Data dan inovasi Pelayanan (PDIP) Hayatun Nufus, Tambak Udang adalah melayani masyarakat atau ibu bersalin di rumah sakit.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Setelah melahirkan sekaligus langsung dapat mengurus pembuatan akta kelahiran.  Sehingga ibu yang habis melahirkan pulang dari rumah sakit sudah bisa langsung membawa akta kelahiran bayinya.

“Disamping akta kelahiran, juga sekaligus mendapat Kartu Keluarga baru yang didalamnya sudah tercantum nama anggota keluarga baru lahir,” kata dia, Selasa (10/11/2020).

Dengan catatan orang tua sudah mempersiapkan nama bayinya terlebih dulu, kalau tidak ada nama bayinya kita akan kesusahan mengisi datanya,” ujarnya.

Dikatakan dia, inovasi Tambak Udang ini merupakan MoU kerjasama antara pihaknya dengan beberapa rumah sakit di Kabupaten Banjar, rumah sakit pemerintah maupun swasta.

“Hingga saat ini kami telah bekerjasama dengan 6 rumah sakit, RSUD Ratu Zalecha, Ciputra Mitra Hospital, Pelita Insani, Mutiara Bunda, Rumah Sakit Danau Salak dan Rumah Sakit Aviciena Medika,” tambahnya.

Lebih jauh Hayatun Nufus meminta kepada masyarakat yang menggunakan nomor-nomor layanan watshapp, agar bisa bersabar untuk menunggu balasan pesan dari pihaknya.

Karena petugas yang ada juga cukup kerepotan untuk membalas pesan yang masuk.

Tunggu saja balasan pesannya, apa yang diminta segera kirim, dan ingat jangan kirim pesan secara berulang, karena itu merugikan pemohonan sendiri, dengan antrian yang lebih lama lagi atau kembali ke awal.

”Kita layani setiap harinya cukup banyak minimal 350 pemohon, jadi cukup kerepotan juga,” ucapnya, yang mendampingi Kepala Disduk Capil, Azwar pada talkshow di Radio Suara Banjar.

Banyaknya jenis pelayanan yang dimiliki Disdukcapil Kabupaten Banjar, membuat kantor tersebut harus membuat langkah-langkah strategis guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Berupaya memberikan pelayanan yang mudah dan nyaman seperti mottonya, “BUNGAS” atau (Berurusan Nyaman , Gratis dan Senang Hati).

Azwar sendiri mengungkapkan, untuk mewujudkan “Bungas,” pihaknya selalu mengupayakan adanya inovasi-inovasi terbaru. Seperti inovasi Loket Terpadu All in One “Bungas Hati”, Pelayanan Jemput Bola Administrasi Kependudukan (Jempol Pelanduk).

“Tambak Udang adalah salah satu inovasi layanan diberikan Disduk Capil Kabupaten Banjar kepada masyarakat,” katanya.

Kemudian, ada Pelayanan Pra UPTD  menuju  pelaksanaan Pelayanan UPTD, Pelayanan  Aplikasi STAR Banjar (Sistem Tertib Administrasi Banjar).

Pelayanan Terpadu INTAN Banjar ( Itsbat Nikah dapat Buku Nikah dan Akta Kelahiran ), Penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA), Selasa Hallo (Disdukcapil menyapa masyarakat) serta inovasi Tuntung Digawi Kami Kirimi.

“Untuk Tuntung Digawi Kami Kirimi, kami kerjasama dengan kantor pos untuk mengantarkan dokumen milik pemohon sampai kerumahnya,” jelasnya.

Jadi, pemohon tidak perlu kekantor dukcapil cukup menunggu dirumah saja, dengan catatan handpone selalu aktif untuk memudahkan petugas yang mengantar. (kominfobanjar/dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh