Data terbaru kasus covid-19, per-Senin (6/7/2020) di Kabupaten Banjar. Tercatat, sebanyak 376 kasus positif covid-19 termasuk 65 tenaga medis yang turut terpapar virus menular ini.
MARTAPURA, koranbanjar.net – Secara rinci, Jubir GTPP Covid-19 Banjar dr Diauddin menuturkan, total dirawat 275 orang, sembuh 81 orang dan meninggal 20 orang.
“Dari 275 orang dirawat, tinggal 28 orang yang di opname. Sisanya sehat,” ungkap Jubir GTPP Covid-19 Banjar, dr Diauddin.
Ia menjelaskan, dari 65 tenaga medis yang terpapar covid-19 terdiri dari 18 petugas medis di RSUD Ratu Zalecha Martapura. Kemudian, 47 petugas medis lain yang tersebar di berbagai puskesmas Kabupaten Banjar.
“Belum termasuk tenaga medis, di rumah sakit swasta. Kalau yang reaktif dari rapid test, jumlahnya lebih banyak. Misal, di RSUD Ratu Zalecha saja ada 70 orang,” sebut dr Diauddin.
Kata dia, hal ini menjadi pemicu pihaknya kekurangan tenaga medis. Namun, pelayanan kesehatan tetap diusahakan semaksimal mungkin agar tetap berjalan.
“Pelayanan publik di rumah sakit dan puskesmas, akan tetap berjalan. Walau akan ada pengurangan jam kerja, tak sampai ada penutupan,” bebernya.
Sementara itu, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sejumlah 42 orang. Pasien yang dicurigai covid-19, karena hasil rapid tes reaktif dan saat di rontgen pasien menunjukkan gejala khas.
“Pasien PDP tersebut, masih menunggu hasil swab. Keluar (hasil) rata-rata lebih dari 10 hari. Keterlambatan keluarnya hasil swab ini, masih menjadi kendala kita,” tutupnya. (har/ykw)
