Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Air Terjun Tiga Tingkat Di Kotabaru

Avatar
615
×

Air Terjun Tiga Tingkat Di Kotabaru

Sebarkan artikel ini

HAMPANG, koranbanjar.net – Unik, terdiri tiga tingkat. Begitulah gambaran air terjun yang ada di Desa Cantung Kanan Kecamatan Hampang Kabuaten Kotabaru. Ada banyak air terjun di Provinsi Kalimantan Selatan, begitu pula di Kotabaru.

Sebutlah, air terjun Tampurawan Kampung Libaru Baras Desa Limbur Kecamatan Hampang, air terjun Kelumpang Hulu Desa Bangkalaan Dayak Kecamatan Kelumpang Hulu, air terjun Sembuluan Kampung Sembuluan Desa Sungai Pasir Kecamatan Pulau Laut Tengah, air terjun Seratak Kampung Seratak Desa Sejakah Kecamatan Pulau Laut Timur.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Sedangkan di Kecamatan Pulau Laut Utara ada air terjun Pantai Gedambaan Desa Gedambaan, air terjun Gunung Ulin Desa Gunung Ulin, air terjun Tumpang Dua Desa Sebelimbingan. Kemudian, di Kecamatan Hampang selain air terjun Marangsai, ada air terjun Suliam dan Riam Tinggi.

Air terjun di Cantung Kanan tampak istimewa karena seperti berundak-undak, sebanyak tiga tingkat. Masyarakat setempat menyebutnya air terjun Marangsai.

Saat awal Oktober 2019 tadi tim KPH Cantung dipimpin Kepala RPH Hampang Jamal, melaksanakan kegiatan identifikasi potensi. Dinyatakan lokasi air terjun berada pada kawasan hutan lindung (petak WT 78) Desa Cantung Kanan. Lokasi tepatnya pada koordinat 0356368-9674066.

“Air terjun Marangsai memiliki keistimewaan, yaitu mempunyai 3 tingkat. Masing-masing tinggi 5 meter, 4 meter dan 3 meter. Selain itu di sekitarnya terdapat kolam,” ungkap Jamal.

Dijelaskan dia lebih lanjut, akses menuju lokasi dari pusat Kecamatan Hampang sekitar 10 kilometer. Sedangkan dari desa setempat berjarak sekitar 7 kilometer. “Lokasi dapat ditempuh menggunakan kendaraan, dilanjutkan berjalan kaki sekitar 1,5 kilometer,” katanya.

Potensi wisata alam masih alami berupa air terjun, tentu bisa meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan bila dikelola dengan baik.

“Diharapkan, wisata air terjun itu bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat sekitar hutan melalui pengembangan sektor wisata, didukung pemerintah setempat dan provinsi.

Tren saat ini menunjukkan banyak wisatawan lebih memilih alam yang natural dan indah sebagai lokasi rekreasi mereka,” kata Jamal. (dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh