Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar

Sosialisasi PUG Dilaksanakan untuk Memfasilitasi Penguatan Gender Tenaga Pendidik

Avatar
257
×

Sosialisasi PUG Dilaksanakan untuk Memfasilitasi Penguatan Gender Tenaga Pendidik

Sebarkan artikel ini

BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Sosialisasi Pengarusutamaan Gender (PUG) bagi para Kepala Sekolah atau Guru PAUD/TK, SD, SMP, PKBM dan Lembaga Khursus dan Pelatihan (LKP) se Kota Banjarbaru yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru bertempat di Aula Linggangan Intan DPRD Banjarbaru, Rabu, (29/08). Kegiatan ini dibuka oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru, Sartiyuni.

Sartiyuni menyampaikan bahwa dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kesadaran semau pihak termasuk tenaga pendidik sehingga mau melakukan tindakan sensitive gender di bidang masing-masing, maka Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru mengelar Sosialisasi Pengarusutamaan Gender (PUG) bagi para Kepala Sekolah/Guru PAUD/TK, SD, SMP, PKBM dan Lembaga Khursus dan Pelatihan (LKP) se Kota Banjarbaru.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Adapun peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah sebanyak 60 orang,” ujarnya.

Sartiyuni juga menyampaikan bahwa yang perlu dipahami gender itu bukanlah perempuan tetapi gender itu adalah perempuan dan laki-laki. Jadi adanya sosialisasi ini bertujuan untuk memfasilitasi penguatan gender yakni tenaga pendidik baik itu pria maupun wanita dalam bersama-sama berupaya meningkatan kualitas layanan pengarusutamaan gender bidang pendidikan.

“Selain itu, mengimplementasikan layanan pendidikan responsif gender pada satuan pendidikan formal dan nonformal ditempat tugas masing-masing,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Banjarbaru, Hj. Ririen Nadjmi Adhani dalam paparanya menyampaikan bahwa pengarusutamaan gender atau disingkat PUG adalah strategi yang dilakukan secara rasional dan sistimatis untuk mencapai dan mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam sejumlah aspek kehidupan manusia (Rumah tangga, Masyarakat dan Negara).

“Melalui kebijakan dan program yang memperhatikan pengalaman, aspirasi, kebutuhan dan permasalahan perempuan dan laki-laki ke dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi dari seluruh kebijakan dan program diberbagai bidang kehidupan dan pembangunan,” katanya.(hmspemkobjb/ana)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh