Ratusan pedagang mengikuti Festival Pasar Terapung di Desa Lok Baintan, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan.
BANJAR, koranbanjar.net – Tahun ini, Festival Pasar Terapung di Desa Lok Baintan berlangsung selama dua hari, yakni tanggal 18-19 November 2023, puncak acara digelar pada Minggu (19/11/2023).
“Festival diikuti 500 pedagang dan stan Pasar Terapung, tujuannya untuk melestarikan Pasar Terapung Lok Baintan, sekaligus sebagai sarana promosi ekonomi kreatif di Kabupaten Banjar,” kata Plt Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Banjar, Rija Rusadi.
Ia menjelaskan, Festival Pasar Terapung diisi dengan sejumlah kegiatan, antara lain lomba jukung hias tradisional, balap jukung B2 acil Lok Baintan, lomba videografi on the spot, bazar terapung ekraf serta pentas seni budaya.
Melalui Festival ini, Rija Rusadi berharap dapat mempromosikan destinasi wisata dan sebagai daya tarik yang ada di Kabupaten Banjar guna meningkatkan kunjungan wisatawan.
“Kami juga ingin membentuk opini, Kabupaten Banjar sebagai tempat yang aman dan potensial untuk berinvestasi dan berwirausaha,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Banjar Saidi Mansyur juga mengharapkan, dengan digelarnya Festival Pasar Terapung Lok Baintan, dapat meningkatkan kunjungan wisatawan, baik itu lokal maupun mancanegara, sekaligus meningkatkan para pelaku ekonomi lokal.
Selain itu, dengan adanya Festival Pasar Terapung, menurutnya, dapat menjadi kesempatan untuk mempromosikan produk-produk ekonomi kreatif dalam skala nasional maupun internasional.
“Diharapkan melalui kegiatan Festival ini, orang-orang di luar sana yang belum tahu Pasar Terapung, akhirnya menjadi tahu dan mau datang ke sini,” kata Saidi Mansyur. (bay)