Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Selatan menyumbangkan hewan kurban berupa 5 ekor sapi untuk Masjid Raya Sabilal Muhtadin, dan 1 ekor lagi buat keluarga almarhum KH Zaini Ghani Martapura atau dikenal Guru Sekumpul.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Lewat wawancaranya di Mess Kejati Kalsel, Jalan Adhyaksa Sultan Adam, Kamis (29/6/2023), Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalsel, Dr Mukri melalui Plt Kasi Penkum, Roy Arland, menyampaikan jumlah total hewan kurban yang disumbangkan ada 9 ekor sapi dan kambing.
“Selain ke Masjid Raya Sabilal Muhtadin dan Keluarga Guru Sekumpul juga kepada BAZNAS, serta untuk Ustadz Abdul Rahman. Kemudian sisanya sebanyak 21 ekor sapi dan kambing disembelih untuk pegawai Kejati, wartawan, dan masyarakat umum di lingkungan mess,” terang Roy Arland.
Sebelumnya dilakukan acara seremoni yang dibuka oleh Ketua Panitia Kurban, Farid Gunawan. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Kajati Kalsel Dr Mukri diwakili Wakajati Ahmad Yani.
Dalam sambutannya, Ahmad Yani menuturkan, makna dari perayaan Idul Adha adalah untuk menumbuhkan semangat dan kesadaran berkuban dalam konteks yang lebih luas.
Dalam kegiatan ini kata Ahmad Yani diharapkan dapat mempererat hubungan sesama manusia.
“Agar bisa menjadi kegiatan rutin dilaksanakan di lingkungan Kejati Kalsel,” harapnya.
Dalam pantauan media ini, proses pemotongan hewan kurban dimulai pada pada pukul 09.00 Wita, disaksikan langsung oleh pegawai Kejati Kalsel.
Usai penyembelihan, petugas dan panitia mengiris dagingnya dan sebagian memasukan ke dalam kentongan untuk dibagikan kepada masyarakat sekitar dan pegawai di lingkungan Kejati Kalsel.
(yon/rth)
