Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Prodi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Universitas Lambung Mangkurat Mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat bertemakan “PKM Permodelan Kegiatan Berbasis Blended Learning dalam Mengembangkan Otonomi Belajar di Masa Pandemi COVID-19 bagi Para Guru Sekolah Menengah di Tanjung Kabupaten Tabalong Provinsi Kalimantan Selatan” di Tanjung, 16 Juli 2022.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Melihat fenomena pengajaran abad 21 yang tidak lepas dari teknologi, kegiatan PkM ini membawa angin segar bagi para guru untuk melihat model-model Blended Learning yang dapat diterapkan di dalam kelas.
Blended Learning juga salah satu metode agar pengajaran lebih menarik dan dapat membuat siswa termotivasi khususnya ketika belajar Bahasa Inggris.
Rangkaian kegiatan yang diinisiasi dosen prodi pendidikan Bahasa Inggris Nasrullah,M.Pd, B.I berjalan sukses. Mulai dari penyampaian materi kelima narasumber, dilanjutkan dengan praktik penggunaan beberapa aplikasi yang bisa dipakai saat penerapan metode blended learning, kemudian dilanjutkan praktik para guru untuk menerapkan salah satu model Blended Learning.
Acara yang bertempat di aula Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Tabalong ini dihadiri H. Suwinto, M.Pd selaku koordinator pengawas SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Tabalong sekaligus membuka acara. Hadir pula Arif Agung Kurniawan, S.Pd beserta jajaran kepengurusan MGMP Bahasa Inggris SMP KabupatenTabalong periode kepengurusan 2022-2023 sebanyak 25 orang.
Sementara itu, kegiatan ini diketuai Nasrullah,M.Pd, B.I, dan selaku anggota Elsa Rosalina, M.Pd berkolaborasi dengan tiga orang mahasiswa semester akhir, Muhammad Haris Naufal, Alya Shofa Faradila, dan Raisa Nurtanziliana.
Tim Pengabdian berharap agar para guru dapat tetap terus semangat berinovasi agar pendidikan di Indonesia khususnya di Kalimantan Selatan tetap terus berkembang mengikuti perubahan zaman. (hip/rilis)