Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Banjarbaru

Awas! Bangunan Liar di Sudut Kota Banjarbaru Diincar Penertiban

Avatar
416
×

Awas! Bangunan Liar di Sudut Kota Banjarbaru Diincar Penertiban

Sebarkan artikel ini
Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono memberikan arahan pada rapat koordinasi camat dan lurah. (Sumber Foto: ist)

Pemerintah Kota Banjarbaru akan fokus menangani dan mengincar bangunan liar yang berada di sudut Kota Banjarbaru, maupun trotoar ataupun bahu jalan di beberapa wilayah di Kota Banjarbaru.

BANJARBARU, koranbanjar.net – Hal itu dibahas dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Camat dan Lurah se Kota Banjarbaru untuk bulan Juni 2022.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Pemerintah Kota Banjarbaru segera mungkin untuk menertibkan bangunan-bangunan tersebut.

Kota Banjarbaru saat ini menyandang sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan, maka dari itu Pemerintah Kota Banjarbaru harus mengantisipasi mulai dari sekarang.

Untuk menghindari semakin menjalar dan semrawut bangunan-bangunan kumuh dan liar di Kota Banjarbaru

Wakil Walikota Banjarbaru Wartono menegaskan, rakor ini terfokuskan kepada penegakan perda terkait perumahan kumuh dan bangunan-bangunan liar di Kota Banjarbaru.

“Ini adalah mengantisipasi bahwa Banjarbaru sebagai Ibu Kota Provinsi jadi harus sejak dini untuk penataan Kota Banjarbaru,” seriusnya.

Ditegaskan lebih lanjut, tidak hanya penertiban di daerah kawasan kumuh dan liar, juga membahas terkait permasalahan fungsi pasar yang di Kota Banjarbaru.

“Masalah Pasar Laura, Pondok Mangga dan lain-lain untuk mencari solusi. Karena kita ketahui Pasar Pondok Mangga dan Laura itu pedagang yang berjualan di dalam (resmi) itu banyak yang komplain. Disebabkan banyak pedagang berjualan di luar (di jalan),” sebutnya.

Ironisnya, bangunan liar yang berada di sudut Kota Banjarbaru disinyalir memiliki aliran listrik.

Maka, akan berkoordinasi dengan pihak PLN untuk selektif dan meminta tidak dilakukan pemasangan listrik di bangunan liar. Bilamana ilegal, harus dicabut instalasi listriknya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru Said Abdullah mengatakan, guna penataan Kota Banjarbaru, dirinya meminta kepada Disperkim Kota Banjarbaru menambah penerang jalan khususnya di daerah Kelurahan Guntung Manggis.

“Kami akan mengusulkan tambahan PJU sepanjang jalan Kelurahan Guntung Manggis, mudah-mudahan juga bundaran Guntung Manggis itu bukan sekedar bundaran, tapi bundaran yang bagus,” tuturnya. (maf/dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh