Presiden Joko Widodo (Jokowi) nampak terkesan dan aplaus terhadap kerja keras Kabupaten Banjar dalam penanganan vaksinasi covid-19, begitu juga capaian vaksinasi lansia.
BANJAR,koranbanjar.net – Awal tahun 2022 Indonesia dinilainya mengalami tren omicron yang melonjak, pemerintah meminta agar terus meningkatkan kewaspadaan.
Hal tersebut dikatakan Presiden RI saat memberikan arahan kepada seluruh jajaran kepala daerah, forkopimda provinsi, kabupaten/kota melalui video conference, Senin (7/2/2022) siang.
Untuk persentase capaian vaksinasi lansia di Kabupaten Banjar, Jokowi mengatakan, sudah bagus dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“ Polres Banjar dan Dandim 1006 Banjar untuk terus bekerjasama, terus meningkatkan vaksinasi di masyarakat,” tegasnya.
Menanggapi arahan Presiden Joko Widodo, Bupati Banjar H Saidi Mansyur menekankan dua hal, percepatan vaksinasi dan memperketat protokol kesehatan.
“ Sesuai arahan presiden, meminta agar terus vaksinasi lansia, sudah 63 persen lebih, ini menandakan bahwa kolaborasi pemerintah TNI/Polri sudah berjalan dengan baik,“ ucapnya.
Saidi menyampaikan terkait kasus aktif ada 150 orang, dengan rincian : isolasi mandiri 145 orang (gejala ringan dengan pengawasan), di RSUD Ratu Zalecha 2 orang, dan RSUD Ulin Banjarmasin 3 orang.
Total cakupan vaksinasi Kabupaten Banjar Vaksin 1 umum : 77,78% (343.976 jiwa), vaksinasi 1 lansia : 63,20% (21.784 jiwa), dan vaksin 1 anak : 25,02% (14.974 jiwa).
Kapolres Banjar AKBP Doni Hadi Santoso mengimbau seluruh pelaku usaha, yang ada di Kabupaten Banjar agar menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker dan menjaga jarak.
Video Conference di Command Center Martapura juga dihadiri Sekda Banjar HM Hilman, Kepala Dinas Kesehatan Yasna Khairina.
Hadir pula Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Banjar HM Aidil Basit, Direktur RSUD Ratu Zalecha Martapura Tofik Norman Hidayat dan perwakilan Dandim 1006 Banjar. (dya)
