Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

13 Warga Turki Diculik dan Dieksekusi Mati

Avatar
551
×

13 Warga Turki Diculik dan Dieksekusi Mati

Sebarkan artikel ini

Warga Turki sebanyak 13 orang telah diculik, kemudian dieksekusi mati di sebuah gua. Mayat warga Turki itu telah ditemukan tentara yang melakukan operasi terhadap militan Partai Pekerja Kurdistan (Kurdistan Workers Party/PKK) di Irak Utara. Hal itu diungkapkan Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar.

Akar mengatakan, identitas 13 warga Turki tersebut tidak diketahui dan otoritas tidak mengumumkan penculikan mereka karena alasan keamanan.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Turki, kata Akar dalam pernyataan Minggu (14/2/2021), melancarkan operasi militer terhadap PKK di wilayah Gara Irak Utara pada 10 Februari untuk mengamankan perbatasannya. Tentara menemukan warga yang telah diculik sebelumnya.

“Dalam pencarian di gua, 13 mayat warga kami yang diculik ditemukan. Dalam pemeriksaan pertama ditetapkan bahwa 12 warga kami yang tidak bersalah dan tidak bersenjata ditembak di kepala dan syahid dan satu ditembak di bahu dan syahid,” kata Akar.

“Menurut informasi awal yang diberikan dua teroris yang ditangkap hidup-hidup, warga kami dibunuh pada awal operasi oleh teroris yang bertanggung jawab atas gua tersebut,” katanya.

PKK belum mengeluarkan pernyataan atas kejadian tersebut.

Akar mengatakan 48 militan tewas dalam operasi itu. Tentara berhasil mengendalikan wilayah operasi mereka, menghancurkan gudang amunisi dan tempat berlindung mereka. Tiga tentara Turki, katanya, tewas dan tiga lainnya cedera dalam operasi tersebut.

Kementerian mengatakan operasi itu dimulai dengan serangan udara dan operasi darat kemudian dilakukan leh tentara yang mendarat di daerah itu dengan helikopter. Turki telah melakukan operasi serupa di Irak utara di masa lalu.

PKK, yang ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh Turki, Amerika Serikat dan Uni Eropa, melakukan pemberontakan bersenjata di Turki tenggara – yang sebagian besar orang Kurdi- pada tahun 1984. Lebih dari 40 ribu orang tewas dalam konflik tersebut.

Dalam beberapa tahun terakhir, perjuangan Turki melawan PKK semakin terfokus di pegunungan Irak utara, di mana kelompok tersebut memiliki benteng pertahanannya di sekitar pegunungan Qandil, di sepanjang perbatasan Iran.(VOA/sir)

 

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh