Sekitar 93.000 atau 30 persen masyarakat Banjarbaru yang sudah divaksin Covid-19, baik itu dosis vaksin pertama dan kedua.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Wali Kota Banjarbaru, M. Aditya Mufti Ariffin mengimbau kepada seluruh masyarakat agar segera melakukan vaksinasi.
“Vaksin ini dijamin halal dan aman. Salah satu cara untuk kita bisa memutus mata rantai Covid-19, yang saat ini masih menjadi pandemi di Negara kita,” ucapnya, Rabu (25/8/2021) kemarin.
Target vaksinasi sampai September dan Oktober, Banjarbaru sudah bisa menyentuh angka 50 sampai 70 persen.
“Mudahan, dropping vaksin ini terus berjalan sesuai dengan target. Sehingga, September dan Oktober kita bisa menyentuh di antara 50 sampai 70 persen masyarakat sudah tervaksin,” harapnya.
Adit menambahkan, pihaknya sudah melakukan rapat dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk melakukan percepatan dalam hal vaksinasi. Namun, yang menjadi masalah keterlambatan vaksin ini karena dropping dari pusat maupun provinsi ini agak terhambat.
“Seperti bulan ini, awal bulan kita hanya mendapat 800 vaksin, setelah tanggal 19 Agustus baru di tambah dapat sekitar 8.000. Jadi, awal itu di mana Banjarmasin dapat sekitar 30.000 lebih, kabupaten yang lain juga dapat ribuan. Sedangkan kita cuman dapat 800, sehingga yang tervaksin juga sedikit,” paparnya.
Diharapkan, dropping tidak terganggu dan kuota yang didapat juga banyak. “Insyaallah, percepatan untuk vaksinasi ini akan lebih diprioritaskan,” pungkasnya. (MJ-37/YKW)