Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Usai Lebaran Tradisi Warga Pagat Sarigading Mencari Ikan di Rawa

Avatar
435
×

Usai Lebaran Tradisi Warga Pagat Sarigading Mencari Ikan di Rawa

Sebarkan artikel ini

BARABAI, KORANBANJAR.NET – Beberapa hari usai lebaran warga di Jalan Pagat Sarigading Desa Banua Binjai, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, mereka berbondong-bondong pergi ke hutan di setiap desa Kecamatan Pandawan untuk menangkap ikan di rawa-rawa.

Ini sudah menjadi tradisi warga sekitar tiap tahunnya pasca lebaran. Sebelum menangkap ikan, mereka terlebih dahulu membersihkan sungai dari belukar yang menutupi. Area mereka bagi-bagi kepada masing masing kepala keluarga.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Sungai dibersihkan dulu, sebab besok atau lusa kita akan kembali lagi untuk menangkap ikan yang hidup di sungai,” Kata Jailani warga sekitar, kepada koranbanjar.net, Rabu (19/6).

Usai Lebaran Tradisi Warga Pagat Sarigading Mencari Ikan di Rawa

Di tempat yang sama, Ketua RT 08 Desa Banua Binjai menjelaskan, kegiatan seperti ini sudah turun temurun dilakukan sejak puluhan tahun yang lalu. Masyarakat Pagat Sarigading berusaha  selalu mempertahankan tradisi ini karena menurutnya ini merupakan salah satu dalam rangka menjalin tali silaturrahim.

“Alhamdulillah kami membuka sungai setiap tahun setelah hari raya idul fitri. Kenapa dilakukan setelah Idul Fitri, karena pada saat lebaran itu sanak saudara yang asli Pagat Sarigading pulang kampung untuk bertemu keluarga, waktu itu lah yang tepat untuk melaksanakan tradisi itu,” papar Ardiansyah.

Muhammad salah satu warga asli Pagat Sarigading juga menuturkan,  dirinya rela berangkat dari Balikpapan ingin ikut membuka sungai. “Sekaligus pulang ke rumah orang tua juga, mumpung masih suasana lebaran. Saya hampir tiap tahun pulang kampung dan ikut dalam tradisi ini,” ungkap Muhammad. (mj010/dra)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh