Nasib apes dialami seorang pejuang rupiah asal Desa Jati Baru, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Tajwin. Mobil truk yang dia sopiri dan tengah bermuatan galian C berupa batu LPS terbalik di kawasan JL PM Noor Desa Mandiangin, Kecamatan Karang Intan, Rabu (25/12/2024) sekitar pukul 15.30 wita.
KARANG INTAN, koranbanjar.net – Informasi yang diperoleh koranbanjar.net, Rabu (25/12/2024), sore itu Tajwin sehabis mengambil angkutan batu LPS dari Desa Awang Bangkal, Kecamatan Karang Intan. Setibanya di sekitar lokasi kejadian, Tajwin dan beberapa rekan sesama sopir truk mampir di tengah jalan di sebuah warung kopi.
Selagi beristirahat di warung tersebut, Tajwin mendapatkan kabar dari pemesan batu galian C dari Palangka Raya. Pemesan membutuhkan batu LPA, karena batu LPS sudah tercukupi. Waktu itu, Tajwin memberitahukan, bahwa dia sudah memuat batu LPS. Akan tetapi pihak pemesan tetap memintanya untuk menumpah batu LPS tersebut di mana saja, kemudian memintanya memuat ulang batu LPA.
Tanpa pikir panjang, Tajwin bermaksud menumpah batu LPS di sekitar lokasi dia mampir. Dan berencana kembali ke Desa Awang Bangkal untuk memuat batu LPA. Tatkala sedang menumpah batu LPS tersebut, rupanya permukaan tanah lokasi parkir truknya agak lembek. Apes, mendadak truk bermuatan batu LPS itu langsung terbalik, dan tanah galian C berhamburan di sekitar lokasi.
“Sekarang ini kami sedang mengeluarkan tanah LPS dari truk ini, namanya musibah tidak bisa dihindari. Setelah tanah dikeluarkan semua, barulah kami bisa mengembalikan posisi truk,” ungkap satu sopir truk yang berada di lokasi.(sir)
