Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar bersama tim gabungan lakukan penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di lima desa atau lima lokasi berbeda.
BANJAR, koranbanjar.net – Karhutla terjadi di Desa Sungai Batang dan Tangkas Kecamatan Martapura Barat, Desa Indrasari dan Tungkaran Kecamatan Martapura dan Desa Sungai Arfat Kecamatan Karang Intan.
Di Desa Sungai Batang, Senin (4/8/2023) siang, tim gabungan terdiri dari BPBD, TNI, PMI dan EBR bahu membahu memadamkan api di lahan yang ditumbuhi semak belukar.
Tim yang dilengkapi dengan sarana 1 mobil double gardan, 1 mobil pick up, 1 mesin pompa 2 silinder, 6 roll selang dan 1 kepyok berhasil melakukan pemadaman api sekitar 2 jam penanganan, dengan 1,5 hektare lahan terbakar.
Usai penanganan di Sungai Batang, peristiwa yang sama juga terjadi di desa tetangga yakni Desa Tangkas.
”Tak lama, kami juga mendapat laporan karhutla di Desa Tangkas, masih di Martapura Barat, dan langsung ditangani oleh tim gabungan,” ucap Warsita Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banjar.
Warsita menambahkan, api membakar semak belukar yang terlihat sebagian mengering akibat cuaca panas.
Penanganan dilakukan oleh tim gabungan mampu padamkan kobaran api setelah 1 jam lebih, dengan luasan lahan yang terbakar sekitar 1,5 hektare.
Berikutnya, di Desa Sungai Arfat tim gabungan BPBD juga dibantu oleh warga sekitar melakukan pemadaman api.
Api yang membakar semak belukar hingga pepohonan dan kebun karet bisa dipadamkan setelah 45 menit penanganan, dengan luasan lahan terbakar 0,5 hektare.
Sementara untuk Desa Indrasari tepatnya di bagian belakang Stadion Demang Lehman, luasan lahan terbakar sekitar
0,2 hektare dan 05 hektare di Desa Tungkaran Kecamatan Martapura.
”Penanganan ada di lima desa hari ini, terima kasih tim gabungan yang sudah kerja maksimal, juga dukungan bantuan warga,” tutup Warsita. (dya)