BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev), Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Banjarbaru melaksanakan tes urin dadakan di setiap instansi kelurahan di Kota Banjarbaru.
Sebanyak 20 Kelurahan di Kota Banjarbaru sudah dilakukan tes urine secara dadakan pada Senin (21/08) dan Kelurahan Loktabat Selatan serta Kelurahan Mentaos menjadi kelurahan terakhir dalam pelaksanaan program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba.
Kegiatan tersebut juga untuk menyemarakkan peringatan pasca Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2018.
“Kegiatan tes urine ini menyasar kepada para ASN dan Non ASN dilingkup Kelurahan,” ucap Kepala BNN Kota Banjarbaru, AKBP Sugito kepada koranbanjar.net.
Selama tes urine yang dilakukan di 20 Kelurahan, hasilnya yang didapat dari para ASN yang sudah dilakukan tes negatif.
“Alhamdulillah dari hasil tes urine para ASN di seluruh kelurahan negatif. Indikatornya dari para ASN tidak ada penyalahgunaan narkoba,” katanya.
Pelaksanaan tes urin tersebut juga sudah berkoordinasi dengan Sekda Kota Banjarbaru, H. Said Abdullah.
“Sebagai upaya deteksi dini narkoba dan menciptakan lingkungan atau instansi Pemerintah yang bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,” ujarnya.
AKBP Sugito juga mengingatkan kepada para ASN maupun Non ASN agar menjauhi narkoba di lingkup Pemerintahan.
“Tentunya bagaimana para ASN menjaga lingkungan bersih dari narkoba. Dan dari kita sebelumnya sudah dikatakan bersih dari narkoba, dan tidak masalah melakukan tes di luar sebab kita dulu yang harus memeriksa,” imbaunya.(maf/ana)