Dengan waktu tempuh perjalanan 7 jam, warga Desa Datar Ajab Kecsmatan Hantakan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) harus menyambut bantuan logistik.
HULUSUNGAITENGAH,koranbanjar.net – Sempat terisolir beberapa hari, akhirnya sejumlah warga Desa Datar Ajab sudah bisa menerima distribusi bantuan di Posko Meratus menggunakan sepeda motor roda dua, Kamis (21/1/2021).
Sepanjang jalan dari Desa Hantakan menuju Datar Ajab beberapa waktu kemarin tertutup tanah longsor dan pohon tumbang dampak intensitas curah hujan tinggi.
Bahkan, kondisi daerah Kabupaten HST sempat lumpuh total diterjang bencana banjir bandang pada Rabu (13/1/2021) lalu.
Berangkat dari lokasi terisolir pukul 07.00 Wita, warga Datar Ajab berhasil menembus jalur ekstrem dan tiba pukul 14.00 Wita di Posko Meratus Desa Hantakan.
Rombongan berjumlah sekitar lima orang ini menggunakan tiga buah sepeda motor roda dua untuk mengambil dan menyalurkan bantuan logistik di Datar Ajab.
Berbagai rintangan saat menuju Posko Meratus dijalani demi mencukupi kebutuhan seluruh warga Desa Datar Ajab seperti diungkapkan salah satu penjemput logistik, Syahrani.
Bersama rombongan, pihaknya terpaksa harus mengakses jalur baru karena longsor dan pohon tumbang menutup sepanjang jalan.
“Perjalanan sulit, kita membuka jalur baru. Kalau normal sebelum bencana kurang lebih setengah jam sudah sampai,” ungkap Syahrani.
Syahrani sendiri bersama rombongan ditugaskan berangkat ke Posko Meratus khusus guna mengantarkan keperluan warga Desa Datar Ajab.
Menurutnya, tidak ada insiden yang terjadi dalam perjalanan meski melintasi jalur sangat sulit ditembus.
“Sementara ini baik-baik saja, sepanjang perjalanan tadi banyak tumpukan tanah dan pohon tumbang menutup jalan,” pungkas Syahrani. (mj-030/dya)