Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) memberikan reaksi cepat terhadap musibah banjir yang kerap terjadi saat ini.
BALIKPAPAN, koranbanjar.net – DPU Balikpapan meminta warga untuk bisa berpartisipasi aktif dengan melaporkan titik banjir atau genangan yang terjadi melalui Melalui unggahan Instagram @dpu_balikpapan.
Warga dapat langsung mengirimkan laporan melalui DM dengan menyertakan detail lokasi beserta dokumentasi banjir atau genangan. Selain itu, laporan juga bisa dilakukan dengan menyebut akun @dpu_balikpapan di Instagram Story pengguna.
Selain itu, masyarakat juga diberikan kemudahan dengan melapor melalui WhatsApp di nomor +62 811-153-202. Laporan yang masuk akan digunakan sebagai dasar percepatan penanganan dan tindak lanjut oleh tim teknis DPU Balikpapan.
Kepala Dinas PU Kota Balikpapan Rita mengatakan, upaya ini dilakukan sebagai bentuk memanfaatkan media sosial sebagai kanal komunikasi publik yang cepat dan efisien, terutama saat kondisi cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan banjir.
“Partisipasi masyarakat sangat penting untuk membantu kami bergerak cepat menanggulangi banjir, terutama untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan bersama,” ujarnya, Jum’at, (20/6/2025).
Dikatakan, dalam kesempatan ini DPU Kota Balikpapan juga mengajak seluruh warga untuk selalu waspada terhadap potensi banjir dan tetap menjaga kebersihan lingkungan, khususnya saluran air, agar tidak tersumbat oleh tumpukan sampah.
Sementara itu, Camat Balikpapan Selatan, Muhammad Hakim, mengungkapkan, berdasarkan pantauan, banjir di Balikpapan Selatan kemarin merendam wilayah Kelurahan Damai Bahagia dan kawasan Semingin Raya yang berada di sekitar Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS).
“Untuk di wilayah Damai Bahagia, Pak Lurah langsung mengusulkan bantuan makanan siap saji kepada Dinas Sosial. Alhamdulillah, sudah disalurkan sekitar 500 bungkus nasi kepada warga terdampak,” ucapnya.
Hakim menjelaskan, pihaknya juga telah memberikan bantuan berupa makan siang dan paket sembako kesejumlah titik yang terdampak banjir, termasuk di kawasan Sepinggan Raya, Balikpapan Selatan, yang juga mengalami genangan.
“Jumlah warga yang terdampak banjir diperkirakan mencapai hampir 2.000 orang. Saat ini, kami terus melakukan pendataan lebih lanjut bersama kelurahan dan RT setempat,” jelasnya.
Warga juga diimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan sebagai salah satu langkah pencegahan banjir. Ia menegaskan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dengan rutin melaksanakan kegiatan bersih-bersih massal (KBM).
“Kami sudah sampaikan kepada warga untuk aktif dalam KBM seminggu sekali. Juga, membuang sampah di jam yang telah ditentukan, yaitu mulai pukul 06.00 pagi sampai 18.00 sore. Karena di luar itu, sampah bisa tercecer dan masuk ke drainase, apalagi kalau dibongkar binatang liar seperti kucing dan anjing,” tutupnya.(man/sir)
