Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Syarat Baru Pembuatan dan Perpanjangan SIM di Banjarbaru

Avatar
764
×

Syarat Baru Pembuatan dan Perpanjangan SIM di Banjarbaru

Sebarkan artikel ini

Kini ada syarat baru untuk pembuatan Surat Ijin Mengemudi (SIM) di Polres Banjarbaru, selain syarat usia dan tes berkendara, tes yang satu ini merupakan tes psikologi.

BANJARBARU, koranbanjar.net – Hal ini merupakan keputusan dari Polda Kalsel dan diterapkan dari 1 Agustus kemarin.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Baur SIM Polres Banjarbaru, Aiptu I Putu mengatakan, tes psikologi nanti lebih kepada pengetahuan pemohon saat menghadapi lalu lintas di jalanan.

“Iya, diterapkan dari 1 Agustus kemarin. Untuk tes bertempat di area pertokoan dekat Satpas Polres Banjarbaru. Tentunya juga dengan mematuhi protokol kesehatan,” kata Baur SIM Mapolres Banjarbaru.

Jika tidak menggukan masker, sambung Aiptu Putu, maka pemohon tidak akan dilayani atau disuruh pulang dulu untuk mengambil atau membeli masker.

Disinggung atas dasar apa tes itu disertakan dalam pembuatan maupun perpanjangan SIM? Ia menjawab, karena rentannya kecelakaan di jalanan juga dikarenakan pengendara yang sedang eror, tidak fokus atau egois dalam berkendara (ingin mendahulukan kehendaknya dari pada pengendara lain).

“Kadang pengendara sedang eror atau tidak fokus, egois dalam berkendara, itu sering mengakibatkan kecelakaan. Maka dari kita terapkan tes psikologi ini juga untuk pemohon pembuatan maupun perpanjangan SIM,” imbuh dia.

Kata Aiptu Putu, untuk penguji tes psikologi ini tidak dari jajaran Lantas Polres Banjarbaru, melainkan dari jajaran Polda Kalsel langsung dan yang menetukan pemohon lulus atau tidak.

Sekedar diketahui, untuk penerapan protokol kesehatan ini hanya untuk sementara selama wabah Covid-19 ini belum mereda. Namun jika sudah tidak dilanda pandemi lagi, pelayanan akan seperti biasa. (san/maf)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh