Anggota DPRD Syamsudinoor dan Muhammad Rizkan menghadiri Pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-16 Tingkat Kabupaten Balangan di Kecamatan Tebing Tinggi, di Desa Sungsum, Sabtu (19/8/2023).
BALANGAN, koranbanjar.net – Syamsudinoor menyatakan sangat mengapresiasi Drama Kabaret yang ditampilkan tadi, isinya mengenalkan seluruh objek wisata di Kecamatan Tebing Tinggi dan kebiasaan masyarakat.
Drama Kabaret yang diperankan oleh delapan pelajar dari sejumlah sekolah yang ada di wilayah Kecamatan Tebing Tinggi menjadi pembuka dalam kegiatan tersebut.
Drama Kabaret sukses menghibur dan memukau tamu undangan, termasuk seluruh masyarakat yang hadir dengan ceritanya.
Dengan beragam objek wisata dan kearifan lokal serta kebiasaan masyarakat yang terdapat di wilayah Kecamatan Tebing Tinggi satu persatu diperkenalkan kepada tamu undangan lewat ceritanya.
Di antaranya dari objek wisata Gunung Hantanung, Riam Bainggi hingga Sungai Maranting. Termasuk kebiasaan masyarakat seperti Manoreh (Menyadap Karet), Bantanjang (Menanam Padi di Sawah) dan Barincah (membersihkan lahan sawah).
Sementara itu, ditemui selesai acara pembina sekaligus pemilik ide cerita dan sutradara Drama Kabaret, Nuril Anwar, mengatakan judul atau tema dari drama itu adalah Basatu Budaya Dalam Wisata-Kasumbungan Buhan Panglima Pangku Alam Budaya.
Nuril menjelaskan drama ini bertujuan untuk memeriahkan pembukaan MTQN ke-16 Kabupaten Balangan di Kecamatan Tebing Tinggi sekaligus mempromosikan objek wisata dan kebiasaan masyarakatnya.
“Drama Kabaret Merupakan Drama Lipsink Bertajuk Drama Musikal dipadukan dengan komedi segar dan renyah yang disesuaikan dengan kondisi alam dan budaya Tebing Tinggi dengan menganut lagam Bahasa lokal Bahasa Banjar Pahuluan, Hulu Balangan, Yaitu Tebing Tingg,” jelas Nuril.
Ia berharap objek wisata yang terdapat di Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Balangan Kalsel bisa lebih dikenal lagi oleh masyarakat luas sehingga bisa meningkatkan perekonomian warga. (vit/dya)
