Banjir di Intan Sari, Kelurahan Guntung Paikat, Kecamatan Banjarbaru Selatan mencapai setinggi lutut orang dewasa. Hal itu akibat luapan Sungai Kemuning.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Air mulai merambah permukiman warga Intan Sari sejak Kamis (14/1/2021) dini hari, sekitar pukul 04.00 waktu setempat.
Sunardi, korban banjir Intan Sari mengatakan, banjir disebabkan meluapnya air Sungai Kemuning, hingga merambat ke rumah-rumah warga.
Tak hanya itu, Sunardi menyebutkan, air banjir itu juga disebabkan kiriman dari beberapa perumahan yang ada di dekat Intan Sari.
“Harapan kami, pemerintah dapat menormalisasi drainase yang kini sudah tidak efektif,” timpal lelaki berusia 40 tahunan itu.
Selain itu, ia berharap pemerintah juga membongkar tempat pemancingan yang ada di Sungai Kemuning agar tak memperlambat aliran sungai.
“Kalau bisa dibongkar saja, karena itu menghambat aliran air dan membuat tergenang,” singkatnya, Kamis (14/1/2021) pagi.
Dari pantauan tim di lapangan, air juga menggenangi ruas jalan Intan Sari (tepat di samping jembatan seberang gereja). Banyak pengendara yang ingin lewat harus memutar balik arah, karena tak bisa lewat.
Seperti diketahui, banjir kini memang melanda di beberapa kabupaten/kota di Kalsel. (san/maf)
