BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Sekolah Menengah Kejuruan – Pertanian Pembangunan (SMK-PP) Negeri Banjarbaru, menggelar rapat koordinasi dalam rangka pengelolaan lahan praktek.
Kepala Tata Usaha (TU) SMK-PP Negeri Banjarbaru, Irwanto mengatakan, rakor tersebut telah dilaksanakan pada Rabu (6/2) lalu.
“Rakor dilaksanakan diruang rapat SMK-PP Negeri Banjarbaru, membahas tentang pengelolaan lahan praktek baik yang di Guntung Lua, H Idak, Guntung Payung dan Cempaka,” katanya kepada wartawan, Kamis (7/2).
Selain itu, juga dibahas kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2019 ini.
Salah satu kegiatan adalah pemagaran lahan praktek di Guntung Lua dan H Idak, yang bertujuan untuk keamanan kebun.
Menurut Irwanto, rakor dilakukan agar tercipta sinkronisasi pengelolaan lahan antara petugas dengan guru yang praktik di lapangan.
“Sehingga semuanya akan bertanggung jawab memikirkan bagaimana supaya nanti tidak ada salah persepsi,” ujarnya.
Diharapkan, lahan sekarang ditekankan menjadi sarana pendidikan dan pembelajaran siswa.
Selain itu, semua guru yang terlibat pembelajaran di lapangan dapat mendukung kegiatan yang sudah diprogramkan oleh koordinator.
Irwanto menambahkan, rakor kali ini juga membahas tentang materi-materi untuk bahan profil SMK-PP Negeri Banjarbaru di Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), periode 2019.
“Ada tugas untuk kita dari BPPSDMP, meminta data salah satunya tentang spesialisasi guru, fasilitas dan PWMP yang sudah berhasil, sebagai bahan profil”, tambahnya.
Rakor merupakan salah satu kegiatan dari manajemen di SMK-PP Negeri Banjarbaru, dalam upaya mencapai pengelolaan lahan yang baik dan teratur, sehingga tercipta lahan sebagai sarana pembelajaran siswa dengan suasana agrowisata.
Rakor itu sendiri selain dihadiri Kepala TU, juga dihadiri Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Ketua Kompetensi Keahlian, Kepala Pengelola Kebun, Kepala Materiil, guru produktif dan pegawai bagian lahan. (wd/ndi)