Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

SKK Migas Harapkan Percepatan Perijinan Eksplorasi Minyak di Tabalong

Avatar
356
×

SKK Migas Harapkan Percepatan Perijinan Eksplorasi Minyak di Tabalong

Sebarkan artikel ini

TANJUNG, KORANBANJAR.NET – Satuan Kerja Khusus Migas Kalimantan dan Sulawesi mengharapkan adanya percepatan proses perijinan dan pembebasan lahan untuk mendukung kegiatan eksplorasi minyak di Kabupaten Tabalong.

Menurut perwakilan SKK Migas Kalimantan dan Sulawesi, Faizal Abdi, Kamis (28/2), mendukung hal tersebut pihaknya lakukan kunjungan kehormatan kepada Bupati Tabalong.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Selain untuk percepatan, kunjungan juga dilakukan sekaligus untuk menyampaikan capaian 2018 dan target 2019,” ujarnya.

Capaian produksi minyak nasional periode 2018 sekitar 96 persen dari target 1.917 miliar barel perhari dan target lifting migas 2019, 2.025 miliar barel perhari.

Sedang target produksi minyak di Kabupaten Tabalong, tercatat hanya 2.544 barel perhari.

sementara itu, Manager Lapangan PT Pertamina EP Aset 5 Tanjung, Zulfikar Akbar, mengatakan, saat ini pertamina terus mengupayakan peningkatan produksi minyak dengan mengoptimalkan sumur tua.

“Hingga saat ini produksi minyak perhari tercatat sekitar 2.623 barel perhari. Kita terus upayakan peningkatan produksi,” ujarnya.

Pada kunjungan kehormatan dengan Bupati Tabalong, turut hadir Manager Legal and Relations Asset 5, Anton Sumartono Raharjo dan staf Humas PT Pertamina EP Aset 5 Tanjung Field, Ruspandi, Devanty Puri Kencana dan Dony.

Sedang dari Pemkab setempat, Bupati didampingi Kepala Bappeda, Mahdi Noor serta Asisten Bidang Pembangunan dan Sumber Daya Alam, Hamida Munawarah.

Rencananya, diwilayah kerja Tanjung akan dilakukan pengeboran satu sumur minyak baru, lima sumur injeksi dengan teknologi tingkat lanjut Enhanced Oil Recovery (EOR) dan perawatan 220 sumur. (ndi)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh