DENPASAR, koranbanjar.net – Terkait masukan atau saran yang ditujukan kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di setiap provinsi, maka bagi wartawan yang bertugas di lingkungan kantor Dewan atau sebagai wartawan press room DPRD Provinsi diberikan kebebasan untuk menemui anggota DPRD atau Pimpinan Dewan.
Hal itu dilakukan baik untuk konfirmasi maupun keperluan wawancara dengan tujuan mempublikasikan kegiatan dewan atau progres yang sudah dilakukan demi kepentingan masyarakat.
“Kami menjalin hubungan cukup baik dengan media terutama yang ngepos di Sekretariat Dewan (Setwan) Provinsi, kami berikan ruang menemui anggota dewan, kebebasan menemui ke komisi atau ke pimpinan tanpa ada batasan untuk memberikan informasi kepada publik,” terang Kasubag Tata Usaha (TU) Kepegawaian dan Protokol Setwan Provinsi Bali, I Kadek Putra Suantra.
Pernyataan tersebut ia kemukakan dalam wawancaranya kepada puluhan media press room DPRD Kalsel usai menggelar Studi Komparasi di Kantor Setwan Bali, Jalan Dr. Kusuma Atmaja No. 3, Niti Mandala, Panjer Kota Denpasar, Bali, Senin(14/10/2019).
Ia menegaskan Setwan harus memberikan akses bagi Press Room untuk bisa bertemu Pimpinan Komisi, Pimpinan Fraksi, maupun anggota dewan lainnya, agar masyarakat mengetahui program yang direncanakan maupun sudah dilaksanakan wakil mereka.
Disinggung soal anggaran untuk wartawan yang mangkal di Parlemen Daerah, baginya, untuk anggaran yang dikeluarkan Setwan Provinsi destinasi pariwisata di dunia ini tidak semua difasilitasi.
Menurutnya kerja sama dengan media dianggarkan bagi yang meliput kegiatan Advetorial atau seremonial, namun ujarnya tidak semua kegiatan dewan itu dibayar.
“Mengingat keterbatasan anggaran, jadi hanya kegiatan tertentu saja, kita gunakan skala prioritas yang dianggap penting yang dapat dijadikan informasi kepada masyarakat atau publik,” jelasnya.
Kadek juga menambahkan untuk meningkatkan sinergitas dengan media, pihaknya menyelenggarakan pers tour (kunjungan wartawan) ke luar daerah, yang dilaksanakan satu tahun dua kali, bahkan ia berencana di tahun ini bisa melakukannya tiga kali.
“Kami berjuang untuk bisa melaksanakan pers tour tiga kali dalam setahun jika didukung anggaran dari Sekretaris Daerah, mudah-mudahan rencana ini bisa kami capai,” katanya penuh harap.
Sebagai pemungkas, katanya lagi, bagaimanapun Setwan harus menjalin hubungan yang baik dengan media.
“Karena media adalah corong informasi kegiatan dewan, produk-produk yang dihasilkan dewan, dan sebagai penyalur aspirasi dari rakyat,” pungkasnya. (yon)