Warga Desa Sungai Bakung, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, mendadak gempar. Sepasang pelajar yang masih di bawah umur kepergok berbuat mesum di bangunan Pasar Sungai Bakung yang tidak berfungsi, beberapa waktu lalu. Kejadian ini terungkap ketika media ini melakukan investigasi di desa tersebut, Sabtu, (13/3/2021) siang tadi.
SUNGAI TABUK, koranbanjar.net – Perbuatan tidak senonoh itu dilakukan sepasang pelajar, sebut saja Anggora –laki-laki, nama samaran, red, — seorang pelajar Madrasah Aliyah asal Desa Sungai Bakung dan Bunga –perempuan, nama samaran, red—pelajar sebuah SMP Negeri di Banjarmasin asal Jl Veteran Banjarmasin, pada Kamis, (04/03/2021) lalu sekitar pukul 17.45 wita.
Menurut warga Desa Sungai Tabuk yang minta namanya dirahasiakan, pada Sabtu, (13/3/2021) siang kepada koranbanjar.net, Bunga adalah seorang pelajar SMP Negeri yang masih duduk di kelas III.
Kejadian itu sempat membuat warga setempat gempar, bahkan sepasang pelajar itu “disidang” masyarakat supaya segera dinikahkan.
Peristiwa itu berawal dari kecurigaan warga terhadap sepasang pelajar dengan gerak-gerik mencurigakan di sekitar bangungan Pasar Sungai Bakung. “Kedua orang itu mondar-mandir dari jam dua siang di depan bangunan pasar. Ketika memasuki bangunan pasar lewat jalan dekat WC, langsung diintai warga,” ungkapnya.
Benar saja, saat diintai warga, sepasang pelajar itu sedang berbuat mesum alias melakukan hubungan suami istri. Kemudian warga melakukan penggrebekan, sehinga kedua pelajar kepergok dan tidak bisa mengelak.
“Warga memanggil kedua orangtua sepasang pelajar itu. Oleh orangtua kedua belah pihak, sepasang pelajar itu terpaksa harus putus sekolah, dan segera dinikahkan,” ungkapnya.
Orang tua kedua belah pihak bersepakat untuk berdamai, kemudian akan mengawinkan anak mereka.(mj-32/sir)