TANJUNG, koranbanjar.net – Terjadi lagi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Tabalong, dan saat ini lokasi kebakaran ada pada sembilan titik di wilayah Tabalong yaitu, Desa Pampanan Kecamatan Pugaan, Banyu Tajun Kecamatan Tanjung, Trans Surian Kecamatan Haruai, PT Ata Cakung Kecamatan Murung Pudak, Galigur Kecamatan Kelua, Sungai Rukam Kecamatan Banua Lawas, Saradang Kecamatan Haruai, Bukit Siun Kecamatan Murung Pudak, dan Karangan Putih Kecamatan Kelua.
Terjadinya Karhutla baru tadi sekitar jam 12 lewat, ada yang bersamaan ada juga bergantian, sementara itu, Posko Induk Siaga Karhutla Tabalong masih belum mengetahui penyebab kebakaran tersebut.
“Kebakarannya bisa berganti tapi kadang bersamaan,” ujar Yurdi dari Tim Redaksi Cepat BPBD Tabalong.
“Kita tidak tahu apakah ada yang membakar lahan atau tidak tapi kita menghindari dari puting rokok jangan dibuang sembarangan yang dapat memicu kebakaran lahan, seperti di Trans Surian ada empat hektar lahan terbakar,” katanya.
Tim Kepolisian, TNI, BPBD Tabalong mengimbau untuk tidak membakar hutan dan lahan, karena dapat menimbulkan bencana kabut asap yang dapat mengganggu aktivitas dan kesehatan masyarakat.
Beruntung Tim BPBD, UPBS, Kepolisian, TNI, dan bantuan warga sekitar dapat memadamkan api tersebut.
“Kita dari BPBD, bersama Kepolisian, dan TNI mengimbau jangan membakar sembarangan, kadang penyebab kebakaran ini ada yang diketahui ada juga tidak, karena misalnya kebakaran lahan di lokasi kejadian tidak ada orang, entah apa ini kebakar sendiri atau dibakar secara sengaja karena kita di sana apinya sudah besar,” imbuh Rusli dari BPBD Tabalong. (mj-26/dya)