Arus mudik sudah memasuki puncaknya di seluruh Indonesia, tak terkecuali di Kabupaten Kotabaru, dan Kabuapten Tanah Bumbu. Terlebih H-2 lebaran Idulfitri 1443 Hijriah, Pelabuhan penyebrangan Kotabaru-Tanah Bumbu dan sebaliknya, tercatat meningkat tajam.
KOTABARU, koranbanjar.net – Terpantau koranbanjar.net di lapangan, para pengguna jasa kapal ferry jauh meningkat dari tahun lalu.
Terlihat pengguna jasa kapal fery yang menggunakan sepeda motor pun sudah mencapai 248%, sedangkan pengguna jasa yang menggunakan roda empat hingga H-2 sudah mencapai 172%.
Ditemui usai mengecek kesiapan petugas pelayanan Kapal Fery, General Manager PT ASDP Batulicin, Justan Gaffru mengatakan, sejak H-7 menjelang Idulfitri jumlah penumpang sudah meningkat higga rata-rata 100%.
“Jadi untuk Kapal Fery 7 buah beroperasi semua,dan untuk kenyamanan para penumpang yang sedang melakuan antrian membeli tiket sudah kami sediakan tenda agar tidak kepanasan ketika menunggu antrian,”ujar Justan, Sabtu (30/4/2022).
Sedangkan untuk kelancaran E-ticket sendiri, Justan menambahkan, hingga saat ini berjalan lancar, kadang kesulitan ketika menghadapi penumpang yang baru mudik dan baru menghadapi E-ticket tersebut.
“Kendala sih tidak ada, namun beberapa kali kami hadapi kembali penumpang yang baru tahun ini pulang kampung dan betul-betul baru belum pernah menggunakan E-ticket ini, untuk itu semua loket sekarang kami turunkan orang kantor untuk membantu, dan mungkin akan stanbay hingga lima hari pasca lebaran,”pungkasnya.
Ia juga mengatakan, untuk di Pelabuhan Batulicin sendiri TNI/Polri memberlakukan Vaksinasi untuk pelaku mudik dari wilayah Sulawesi, yang menggunakan angkutan kapal fery
“Untuk di Batulicin kami fasilitasi tempat untuk Vaksin para penumpang yang dari Sulawesi atau yang mau mudik ke Sulawesi wajib Vaksin terlebih dahulu,”tandasnya.
(cah/slv)