Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Banjar

Segmen Pertama Penataan Sekumpul Sudah Tahap Masa Pemeliharaan

Avatar
413
×

Segmen Pertama Penataan Sekumpul Sudah Tahap Masa Pemeliharaan

Sebarkan artikel ini
Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Pendidikan menjadi bagian revitalisasi Sekumpul. (Foto: koranbanjar.net)

Revitalisasi penataan Sekumpul Kota Martapura yang dikerjakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk segmen pertama sudah tahap pemeliharaan dan finishing perbaikan kerusakan yang dialami.

BANJAR, koranbanjar.net – Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Banjar Riza Dauly yang dikonfirmasi perihal segmen pertama Sekumpul menyebutkan kalau pekerjaan segmen pertama telah diselesaikan Maret 2022.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Namun, sekarang ini memasuki tahap pemeliharaan oleh pelaksana proyek yang berlangsung sampai September 2022.

Terjadinya kerusakan yang ada beberapa tempat di kawasan Sekumpul ditahap pertama pelaksanaan atau segmen pertama, ini dilaporkan pihaknya kepada pemilik proyek kegiatan.

Bupati Banjar H Saidi Mansyur, kata Riza Dauly, melalui coffee morning bersama jajaran pejabat Pemkab Banjar mengharapkan agar pengawasan terhadap kawasan Sekumpul supaya lebih ditingkatkan, untuk memberikan keamanan dan kenyamanan masyarakat.

“Satpol PP Kabupaten Banjar lebih sering melakukan patroli di kawasan Jalan Sekumpul dan Jalan Pendidian, termasuk RTH Jalan Pendidikan,” katanya, Senin (23/5/2022).

Berdasarkan masukan dari Bupati Banjar H Sadi Mansyur, cetus Riza Dauly, beberapa lokasi strategis di Sekumpul agar dipasang Closed Cirkuit Television (CCTV).

Sebelumnya, Sekda Banjar H Mokhamad Hilman mengatakan, penataan kawasan Sekumpul ini untuk memfasilitasi para peziarah ke makam Guru Sekumpul terutama pada saat pelaksanaan haul, dalam menunjang kelancaran pelaksanaan ibadah yang mereka lakukan dan ini akan menjadi ikon bagi Kalimantan Selatan.

”Pelaksanaan pekerjaan penataan kawasan sekumpul dimulai pada tahun 2021 sampai dengan tahun 2023 dengan perkiraan pendanaan sebesar Rp200 sampai Rp.250 milyar. Tahap awal pekerjaan dimulai dari segmen pertama dari jalan A. Yani sampai dengan jembatan irigasi,” ujarnya, waktu lalu.

Kepala Balai Prasarana dan Permukiman Wilayah Kalimantan Selatan Dardjat Widjunarso juga menyatakan pekerjaan akan dilaksanakan secara bertahap diawali segmen 1 sampai segmen 3.

”Adapun segmen 1 kawasan yang akan dibenahi dari jalan A.Yani sampai jembatan irigasi, termasuk pembangunan gerbang  yang menyatu Masjid Pancasila, segmen 2 dari irigasi sampai komplek Ar-raudhah, dan dilanjutkan segmen 3 sampai ujung Sekumpul,” katanya. (dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh