Sebanyak 30 pemilih yang termasuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 mengikuti simulasi pemungutan dan penghitungan suara, dilaksanakan KPU Kabupaten Banjar di depan kantor Kecamatan Martapura, Rabu (31/1/2024).
BANJAR, koranbanjar.net – Simulasi pemungutan suara ini disaksikan Bawaslu Kabupaten Banjar, Forkopimda, Panitia Pemilih Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), partai politik, Badan Kesbangpol, Dinas Dukcapil, media massa, dan undangan lainnya.
Sebanyak 30 orang terdiri 11 perempuan dan 19 laki-laki, dan ada pula pemilih dari disabilitas, yang menyalurkan hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Ketua KPU Kabupaten Banjar Muhammad Nor Aripin mengemukakan, pemilu 2024 pada tanggal 14 Februari 2024 dimulai pukul 07.00 Wita dan berakhir pada pukul 13.00 Wita.
“Ada pemilih tetap, pemilih tambahan, pemilih khusus, dan pemilih disabilitas,” imbuhnya.
Simulasi Pemilu 2024 untuk pemungutan suara calon presiden/wakil presiden, calon anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, dan DPRD Kabupaten Banjar, berlangsung lancar kendati sempat molor lebih satu jam.
Komisioner KPU Kabupaten Banjar Abdul Muthalib menambahkan, salah satu persyaratan bagi pemilih adalah memiliki kartu tanda penduduk (KTP).
“Pemilih juga bisa menggunakan fotokopi KTP, kalau tidak ada bisa e KTP atau KTP digital sebagai persyaratan kelengkapan pemilih untuk menyalurkan hak suaranya di TPS,” kata dia.
Di TPS juga disediakan untuk pemilih disabilitas dalam membantu menyalurkan hak pilihnya dengan diberikan ruang di bilik suara. (dya)