Kendati sudah soft opening dan dinyatakan resmi dibuka, Rumah Sakit Amanah Medical Center Banjarmasin masih melakukan pengujian berbagai layanan yang disiapkan.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Hal ini disampaikan, Direktur Utama RS Amanah Medical Center, dr Zul Indra lewat konfrensi pers usai soft opening rumah sakit yang beralamat di Jalan Haryono MT Banjarmasin, Sabtu (10/5/2025).
“Diperkirakan bulan Juni atau Juli kita mulai membuka pelayanan untuk masyarakat secara umum,” kata dr Zul Indra.
Dari soft opening di bulan Mei ini, lanjut Zul Indra, manajemen rumah sakit hanya menerima pelayanan yang sangat terbatas, yakni hanya rawat jalan.
Saat ini karena masih tahap uji coba fasilitas pelayanan, maka RS Amanah Medical Center sementara hanya diperuntukkan untuk internal PT Amanah Group.
“Karena kita masih tahap uji coba SOP, maka nantinya perlu melihat apa yang harus dikoreksi maupun diperbaiki,” terangnya.
Sehingga, apabila nantinya dibuka untuk masyarakat umum, pelayanan RS Amanah Medical Center sudah sempurna 100 persen dan keamanan bisa terjaga.
Oleh karena itu pelayanan rumah sakit milik pengusaha ternama di Kalsel tersebut hanya melayani internal PT Amanah Group untuk mencoba sistem dan semua fasilitas rumah sakit.
“Apakah sudah jalan atau belum. Apakah beroperasi dengan normal atau masih terkendala,” ucapnya.
Selain itu alat yang disiapkan juga perlu penyesuaian dan training SDM yang sudah disiapkan.
Pada bulan Juni-Juli tahun 2025 ini, sambung Zul Indra, manajemen akan membuka jenis layanannya secara bertahap.
“Sehingga pada bulan September-Oktober tahun ini semua poliklinik dan specialis diharapkan dapat melayani dengan lengkap,” jelasnya.
Sementara, Wakil Gubernur Kalimantan Selatan Hasnuriyadi Sulaiman usai memotong pita tanda dibukanya RS itu berharap, RS Amanah Medical Center dapat membuka peluang kerja bagi tenaga lokal, khususnya masyarakat di sekitar RS Amanah Medical Center.
“Sehingga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian juga memperluas lapangan kerja, khususnya bagi masyarakat di sekitar runah sakit tersebut,” harapnya.
Menurutnya, inilah jawaban dari keinginan masyarakat dalam memprioritaskan kesehatan, sehingga berdirilah RS Amanah Medical Center.
“Kami berharap tidak hanya dilengkapi alat-alat yang canggih. Namun, sumber daya manusia yang handal dan humanis,” pungkasnya. (yon/bay)